Ayat Quran Quotes

We've searched our database for all the quotes and captions related to Ayat Quran. Here they are! All 7 of them:

All verses in the Quran are like personal love letters from God to us. Tak percaya tengok dia punya translation. If you want to find solace and calm for the sore, the words will heal it straight away. Ayat memujuk macam dalam al-Insyirah and ad-Dhuha. Sooth you anytime. Sweet!
Hlovate (Versus)
Sebenarnya apabila kita kaji semua mazhab atau pun firqah dalam Islam, hampir-hampir tidak terdapat sesuatu mazhab atau pun firqah yang tidak menggunakan al-Quran dan hadis sebagai pegangannya. Hal ini jua termasuk hampir semua firqah dalam Syi’ah sekali pun. Terjadinya pertikaian pendapat dan perbalahan berbagai-bagai mazhab atau firqah bukan kerana tidak berpegang kepada al-Quran dan as-Sunnah, tetapi letak pertikaian dan perbalahan adalah pada pentafsiran sesuatu ayat al-Quran, pentafsiran pada hadis, penilaian sesuatu hadis, dan lain-lain hingga sampai kepada kemuncak beranggapan bahawa golongan lain adalah salah, golongan dia saja yang benar.
Wan Mohd Shaghir Abdullah (Penutup Perdebatan Islam Alaf Kedua Di Dunia Melayu)
The first ayât (verse) of Al-Fatiha (the most important chapter in the Qur'a-n) firmly establishes that the two names Al-Rahmân and Al-Rahîm refer to Allâh, the Supreme Power, and to Allâh exclusively. The two names' etymology stems from the same root: RAHM, which can mean "womb" or "place of origin". There is a hadîth qudsî that specifically addresses that: Allâh says, "I am al-Rahmân. I created the womb and I derived its name from My name. I will be connected to whoever stays connected to it, and I will be cut off from whoever stays cut off from it.
Laurence Galian
In ayat 65–68 a few other vital assertions are made about our subject that shed more light upon the above argument. Note what is said: 5:65. If only the People of the Book would believe and fear Allah, surely We would bring them into Gardens of Bliss. 66. If they had observed [practiced] the Torah and the Gospel and that which was sent down to them from their Lord, they would surely have been nourished from above them and from beneath their feet. Among them there are people who are moderate, but many of them are of evil conduct. Once again, how could the People of the Book, Jew or Gentile, observe or practice the Torah and the Gospel if both books were corrupted by the time of Muhammad? These words had to have meaning when they were written, and the unstated assumption that must be seen is that the Torah and the Gospel were right there for all to see, observe, and practice. The fault for the unbelief is placed not on the books of Scripture but at the feet of the people!
James R. White (What Every Christian Needs to Know about the Qur'an)
Namun kewajipan ini tidak akan menjadi nyata dengan hanya menjadikan al-Quran dan hadith sebagai panduan utama melainkan adengan turut berpegang pada method yang diguna oleh para salaf yang soleh dalam memahami kitab Allah dan sunnah Rasulullah s.a.w. Mengikut para salaf kerana alasan mereka adalah golongan Islam yang terawal bukanlah sesuatu yang harus dan mesti, tetapi kerana mereka adalah golongan muslimin terawal yang paling berupaya memahami ayat-ayat suci dan sunnah Rasulullah s.a.w.
محمد سعيد رمضان البوطي (As-Salafiah: Zaman Yang Berkat Bukan Mazhab Islam)
Bahwa Islam membawa kepada persatuan, tetapi dalam pada itu menimbulkan keragaman, itu memang sudah menjadi satu hal yang hatus terjadi. Prinsip pemersatu dalam Islam ialah ajaran-ajaran dasar yang diwahyukan Tuhan dalam Al-Quran. Jumlah dari ayat-ayat yang mengandung ajaran dasar ini sedikit. Dalam pada itu ia terbagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama mengandung ayat-ayat qat'i, yaitu ayat-ayat yang teksnya telah jelas dan tegas arti dan maksudnya sehingga tak dapat diberi interprestasi lagi. Dalam kelompok kedua termasuk ayat-ayat zanni, yaitu ayat-ayat yang teksnya tidak jelas dan tegas arti dan maksudnya, sehingga boleh diberi interpretasi-interpretasi berlainan.
Gustave Edmund von Grunebaum (Unity and Variety in Muslim Civilization)
Hun samlede hænderne om sin koran og begyndte at messe Ayat al-Kursi højt for at overdøve både nattens stemmer og de levendes letsindige omgang med helvedes dæmoner.
Sara Omar (Dødevaskeren)