“
Hati itu sebenarnya adalah seperti tasik yang dialiri air dari beberapa batang sungai, atau seperti sasaran anak-anak panah yang datang dari beberapa penjuru atau seperti ruangan bulat di sekelilingnya terdapat pintu-pintu yang tertutup. Air dari sungai-sungai dan anak-anak panah serta pintu-pintu itu adalah sebagai pengaruh-pengaruh yang melanda hati, datangnya dari yang lahir seperti anggota-anggota pancaindera atau dari yang batin seperti nafsu syahwat, nafsu marah dan akhlak yang berpunca dari mizaj seseorang.
”
”