Cukur Quotes

Jangan anggap remeh si manusia, yang kelihatannya begitu sederhana; biar penglihatanmu setajam elang, pikiranmu setajam pisau cukur, perabaanmu lebih peka dari para dewa, pendengaran dapat menangkap musik dan ratap-tangis kehidupan; pengetahuanmu tentang manusia takkan bakal bisa kemput.

Cerita, selamanya tentang manusia, kehidupannya, bukan kematiannya. Ya, biarkan yang ditampilkannya itu hewan, raksasa, atau dewa, atau hantu. Dan tak ada yang lebih sulit difahami daripada sang manusia. Jangan anggap remeh si manusia, yang kelihatannya begitu sederhana, biar pengelihatanmu setajam elang, pikiranmu setajam pisau cukur, perabaanmu lebih peka dari para dewa, pendengaranmu dapat menangkap musik dan ratap tangis kehidupan, pengetahuanmu tentang manusia takkan bakal bisa kemput.

Mencukur rambut saja dibayar, seidealis apa pun seorang tukang cukur, misalnya bercita-cita besar hendak membuat rapi seluruh kepala umat manusia, dia tetap dibayar.

Ar manām kājām lakstojas zeme, un vīnogu ķekars dzinumu dzen manā kūpošā pīpē . . . Kā tā ― laimes nav? Bet kāda tad vēl tā var būt?! Kļūda ir tā, ka ar minūtēm stundas mēs mēram. Pareizāk būtu pretēji: ar īsām stundām garas minūtes mērīt. Ak šīs minūtes, kuras atnāk tik reti kā pareģi, varoņi vienīgie, kuri glābj tautu ar savām rokām, ar vārdu savu . . . Un es domāju ― patiesībā No stundām cukurs ir taisāms un, izkausēts ūdenī, dzerams pa malkam kā zāles, kas bezmiegu kliedē.