Tepat Waktu Quotes

We've searched our database for all the quotes and captions related to Tepat Waktu. Here they are! All 50 of them:

β€œ
...Penjelasan akan tiba pada waktu yg pas, tempat yg cocok, dan dari orang yg tepat.
”
”
Tere Liye (Negeri Di Ujung Tanduk)
β€œ
Jangan menunda. Jangan habiskan separuh hidupmu untuk menunggu waktu yang tepat. Seringnya, saat kau sadar, waktu yang tepat itu sudah lewat. Kalau sudah begitu, kau cuma bisa menyesal.
”
”
Windry Ramadhina (London: Angel)
β€œ
Aku tidak ingin cinta yang sejati. Tapi biarkan aku mencicipi cinta yang bukan sesaat. Biarkan aku berjuang dan bertahan di sana. Biarkan aku tersiksa untuk terus belajar bersetia. Aku rela tenggelam di sana, sebagaimana segelintir orang yang beruntung mendapatkannya.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Waktu tak pernah melenyapkan perasaan. Ia hanya menyekapnya di dalam ruang. Menunggu saat yang tepat untuk kembali.
”
”
Robin Wijaya (Before Us)
β€œ
Keberanian sejati mengenal rasa takut Dia tahu bagaimana takut kepada apa yang harus ditakuti Orang-orang yang tulus menghargai hidup dengan penuh kecintaan Mereka mendekapnya sebagai permata yang berharga Dan mereka memilih waktu serta tempat yang tepat untuk menyerahkannya Mati dengan penuh kemuliaan
”
”
Eiji Yoshikawa (Musashi: An Epic Novel of Samurai Era)
β€œ
Kadang-kadang Surya-san, orang tertawa paling keras saat dia sedang sangat ingin menangis.
”
”
Nilam Suri (Camar Biru: Cinta Tak Selalu Tepat Waktu)
β€œ
Jika Tuhan memang menciptakan kita untuk bersatu, nggak ada yang perlu lo takuti. Kita cuma butuh waktu yang tepat.
”
”
Alvi Syahrin
β€œ
Kau akan tahu ketika ia datang. Tahu begitu saja. Dulu orang-orang menyebutnya cinta pada pandangan pertama. Cinta sejati selalu datang pada saat yang tepat, waktu yang tepat, dan tempat yang tepat. Ia tidak pernah tersesat. Cinta sejati selalu datang pada orang-orang yang berharap berjumpa padanya dan tak pernah berputus asa.
”
”
Tere Liye (Berjuta Rasanya)
β€œ
Cinta sejati selalu datang pada saat yang tepat, waktu yang tepat, dan tempat yang tepat. Ia tidak pernah tersesat sepanjang kalian memiliki sesuatu. Apa sesuatu itu? Tentu saja bukan GPS, alat pelacak, dan sebagainya, sesuatu itu adalah pemahaman yang baik bagaimana mengendalikan perasaan.
”
”
Tere Liye (Kau, Aku & Sepucuk Angpau Merah)
β€œ
Mengapa kamu beri aku imbalan yang sangat besar untuk kerjaku yang sangat sederhana ini? Sementara aku tahu orang-orang di sekitarmu kamu peras keringat dan pikirannya, kamu lucuti mental hidupnya.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Dan kapan tepatnya waktu yang tepat? Saat kamu menemukan orang yang tepat.
”
”
Orizuka (Intertwine: Takdir yang Berjalin)
β€œ
Cinta adalah tentang waktu. Tak baik bertemu orang yang tepat terlalu cepat atau terlambat.
”
”
Avianti Armand
β€œ
Benar bahwa kamu punya hak untuk mencoba menemukan pengganti perempuan itu. Tapi bukan begitu caranya. Ibarat seorang atlet yang cedera, seharusnya disembuhkan dulu luka itu, baru berlatih lagi dan bertanding lagi. Sebab jika ia terluka dan tetap berlatih serta bertanding, kamu akan semakin terluka, bahkan jika kasus itu sepertimu, bisa melukai orang lain.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Adakah waktu yang tepat bagi kejujuran?
”
”
Ayu Utami (Maya)
β€œ
Kan baik belum tentu benar juga belum tentu tepat. Malah bisa salah pada waktu dan tempat yang tidak cocok.
”
”
Pramoedya Ananta Toer (Bumi Manusia)
β€œ
Β Jatuh cinta itu nggak pake milih. Nggak milih waktu yang tepat, atau momen yang pas. Tahu-tahu, kamu udah jatuh cinta. Kalau kamu beruntung, kamu akan tahu begitu saja. Kalau kamu beruntung, orang itu akan membalas perasaanmu.
”
”
Winna Efendi (Happily Ever After)
β€œ
Sesuatu yang baik itu akan datang pada waktu, tempat dan situasi yang tepat.
”
”
Bidayatul H.
β€œ
Aku benci kebebasanku. Aku benci kehebatanku. Aku benci orang yang mengagumiku. Aku benci orang yang menerimaku. Aku benci mengapa aku dibiarkan menempuh perjalanan sunyi ini seorang diri.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Lo tahu nggak kenapa tempat ini gue bilang tempat kebahagiaan semu?" Gue menggeleng "Karena menurut gue orang-orang yang sedang menaiki berbagai wahana ini sebenarnya sedang setengah mati ketakutan." Dia memeluk kakinya. "Mereka sebenarnya sedang setengah mati ketakutan dan berusaha menutupinya dengan ketawa.
”
”
Nilam Suri (Camar Biru: Cinta Tak Selalu Tepat Waktu)
β€œ
Akan ada waktu yang tepat untuk cinta sejati. Semua sudah ada waktunya.
”
”
Alvi Syahrin (I Love You; I Just Can't Tell You)
β€œ
Karena sesungguhnya cinta tidak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan atau mempersilakan ... Ia adalah keberanian atau pengorbanan. Ya Allah, jadikan cinta ini cinta yang Engkau ridhai,jika dia memang bukan milik kita ... Melalui waktu, hapuslah β€˜cinta dalam diam’ ini dengan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat biarkan β€˜cinta dalam diam’ ini menjadi memori tersendiri dan sudut hati ini menjadi rahasia antara kita dengan Sang Pemilik hati.
”
”
Rizqiyyah Yasmin
β€œ
Seandainya ada kesempatan Kita harus bertemu lagi di waktu yang tepat. Hanya aku dan kamu di dunia ini...
”
”
LoveinParisSeason2
β€œ
Pelajaran pertama dari salat lima waktu adalah tepat waktu,
”
”
Endik Koeswoyo (Love For Sale)
β€œ
He'll put a real smile on your face, the one that lights up your eyes. He'll make you laugh everyday, tell you some stupid jokes, so then you will have no time to nurture the sad feeling hidden inside you. He will always be there for you until someday, you wake up, feel the sun upon your face, and realize; that the sadness is not there anymore.' - Sinar to Nina
”
”
Nilam Suri (Camar Biru: Cinta Tak Selalu Tepat Waktu)
β€œ
Lalu datang masa gigil itu. Dingin yang membekap erat tulang punggungku. Memerasnya, memelintirnya sampai kepada rasa sakit yang tak tertanggungkan. Sampai kepada hening yang paling bening. Sampai kepada gunung hijau tinggi. Sampai kepada langit biru tinggi. Sampai kepada pucuk daun lembut tinggi. Sampai kepada aku yang kecil dan terbang. Aku benci kebebasanku. Aku benci kehebatanku. Aku benci orang yang mengagumiku. Aku benci orang yang menerimaku. Aku benci mengapa aku dibiarkan menempuh perjalanan sunyi ini seorang diri.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Rahasia cinta itu sebenarnya sederhana," ucap papa padaku, "Berusahalah menjadi orang yang tepat bagi orang yang kamu cintai. Ketika kamu berusaha untuk menjadi orang yang tepat, maka kamu tak lagi memikirkan dirimu sendiri. Kamu curahkan energimu sepenuhnya untuk membuat orang yang kamu cintai itu merasakan arti kebahagiaan yang sesungguhnya. Dan ketika seseorang merasa bahagia, maka tanpa ia sadari ia akan terikat kepadamu. Sebab di mana ada kebahagiaan di situlah cinta bertumbuh. Di mana ada cinta di situlah kebahagiaan bersemi. Di dalam keajaiban cinta itulah kebahagiaan besemayam. Dengan memberi, maka kamu akan menerima. Semakin banyak kamu memberi, sebanyak itu pulalah kamu akan menerima. Jadi, jangan beri ia alasan untuk menyakitimu, untuk menolakmu atau bahkan meninggalkanmu. Namun sebaliknya, beri dia alasan mengapa ia harus mencintaimu setiap hari, setiap saat. Sebab cinta itu mesti diperbaharui dari waktu ke waktu. Agar dengan demikian, posisimu di dalam hatinya tidak akan pernah tergantikan
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
Ibarat pejalan, aku sudah berjalan terlalu jauh. Melewati hidup dengan semangat hijau dan liar. Tikungan-tikungan patah menjadi saksi. Hinggap dari satu pelukan kekasih ke pelukan kekasih yang lain. Nyaris tidak ada kesulitan untuk mengatakan rasa sayang, dan nyaris tidak ada pula kesulitan untuk mengatakan selamat tinggal. Yang kudatangi menangis dan membuka diri, yang kutinggalkan bisa menerima diri. Semua sayang. Semua sayang. Semua sayang. Bahkan ketika ditinggalkan.
”
”
Puthut EA (Cinta Tak Pernah Tepat Waktu)
β€œ
Sialnya, kita di pertemukan di waktu yang tidak tepat, Aku masih bersama-nya, Dan kau masih bersama dengan-nya. Kita hanya bisa memandang satu sama lain dari kejauhan, dan saling berbisik lewat tatapan. "Aku mencintaimu
”
”
virgo devota
β€œ
Seperti kau tahu Nak, langit akan menjatuhkan banyak sekali kejadian dan peristiwa, sebagian untuk diingat dan sebagian lagi untuk dilupakan. Ada yang baik dan ada pula yang tak baik. Ada yang menyenangkan ada pula yang tidak menyenangkan. Bisa jadi, mereka akan menyapamu dengan tawa dan kegembiraan. Persis seperti setumpukan lego yang engkau mainkan waktu engkau masih kecil dulu. Setiap sentuhanmu akan mengubah potongan kardus dan balok balok kecil itu menjadi istana, menjadi benteng, menjadi menara, menjadi masjid dan juga gereja. Bukankah tidak ada kegembiraan yang melebihi kegembiraan serupa itu, Nak? Tapi tak setiap sentuhan akan menghasilkan keajaiban keajaiban kecil serupa itu. Ada berapa banyak jejak yang sudah lama kau tinggalkan di halaman rumah? Berbulan bulan Bunda mesti menunggu langkah pertamamu. Ada kecemasan dan kekhawatiran saat mengusap dahimu yang berkeringat. Seperti doa yang belum didengar Tuhan meski Bunda tahu, Ia hanya ingin Bunda belajar bersabar. Mirip dengan sebuah kisah dari Rusia tentang seorang pria yang terpenjara, seorang penunggang nasib celaka yang menunggu waktu kapan ia hendak dibebaskan. Mungkin kesabaran memang harus diuji dengan cara serupa itu, meski sebenarnya ia tidak bersalah. Keajaiban tidak selalu terjadi dalam waktu satu atau dua hari, tapi mungkin butuh waktu bertahun tahun lamanya. Jadi demikianlah Nak, Ia sungguh Maha Tahu tapi Ia sengaja menunggu waktu yang tepat. Banyak orang akan berlalu lalang di hadapanmu, membiarkan diri mereka tenggelam dalam kesibukan. Lupa, bahwa ada yang lebih berharga dari kesibukan itu sendiri. Kamu mungkin akan demikian juga. Bergegas setiap pagi menjemput waktu. Berkeras memaknai kata kerja. Tak punya waktu lagi untuk kesibukan lain seperti mencuci, memasakΒ  mie instan atau sekedar minum teh. Tak terbayangkan betapa sibuknya Tuhan saat ini, Ia mesti melihat, mendengar dan melakukan apa saja. Namun bukankah Ia masih menyempatkan diri untuk mencintai dan melakukan hal hal yang sederhana. Seperti bermain dengan burung burung di taman, atau menemani rumput rumput yang tidur rebahan di pinggir sungai. Ia masih suka mendengar orang menyanyikan lagu pujian di gereja atau menyimak santri santri yang sedang mengaji di musala. Ia tetap membiarkan dirinya sibuk, tapi tak pernah melupakan kegembiraan. Ia selalu menambahkan makna baru pada kata sifat dan juga kata kerja. Rutinitas mungkin hanya sebuah kebiasaan, ia menjebak kita dengan sebuah pola yang sama. Jadilah seperti apa yang engkau mau, tapi jangan pernah lupa untuk membuat dirimu sendiri bahagia.
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
Tahukah kamu, ada momen di mana tak ada kata kata yang dapat mewakili apa yang kita rasakan? Bahkan ketika perasaan itu hadir berusaha menyapa keseharian kita, dan masih saja belum kita temukan kata kata yang tepat.Β  Kalaupun hari ini aku ingin menyapamu lewat cerah matahari pagi, dan derum kesibukan di jalan yang bakal menunggumu sebentar lagi, atau celoteh tetangga sebelah yang lagi asyik ngobrol di depan rumah meningkah suara pompa air yang tak putus putusnya. Ingatkah kamu, mata hati kecintaanku, kalau semestinya hari ini adalah hari yang istimewa bagimu? dan aku ingin memberimu sebuah ciuman. Tentu saja kalau engkau tak keberatan. Walau, aku masih saja belum menemukan satu kata yang tepat. Tapi biarlah tanda mata ini cukup untuk mengenang hari di mana dulu engkau hadir ke dunia ini dan aku masih mengingat, betapa bahagianya diriku saat itu. Bayi mungil tampan, yang tak puas puas aku cium dengan gemas. Dan kemudian waktu jalan bergegas meninggalkan jejak masa lalu di belakang kita. Lihatlah kini, kita telah sama sama beranjak menua. Aku mungkin, tapi engkau tidak. Engkau masih saja seperti bocah kecil itu dulu yang kugendong dan kubawa kemana mana. Karena aku tak pernah mampu menepis apa yang aku rasa kepadamu. Walau aku tak kunjung jua menemukan sebuah ungkapan yang tepat. Tapi biarlah ini cukup untuk melipur lara di hatiku, karena aku tahu entah bagaimana engkau akan mengerti. Betapa aku sungguh menyayangimu. Sekiranya ada satu hal yang bisa aku beri, di hari yang sungguh teristimewa ini, maka katakanlah. Katakan apa saja yang engkau mau. Karena itu akan jadi doaku, betapa aku ingin melihatmu selalu sehat, senantiasa tersenyum dan berbahagia. Lebih dari apapun. Lebih dari apa yang dapat engkau mengerti.
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
... aku selamanya mencintaimu. Sebagaimana aku mencintaimu seperti hari yang sudah-sudah tanpa pernah berubah. Kau tetap akan jadi perempuan dalam hidupku satu satunya. Dan kukira, engkau pun merasa demikian selamanya. Waktu boleh datang dan pergi sesukanya. Tapi ada kalanya kerinduan mesti kita simpan rapi dalam lemari. Menunggu saat yang tepat untuk dikenakan lagi.
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
..., sering banyak orang yang memiliki ide-ide luar biasa tetapi terlihat biasa saja karena tidak dipresentasikan dengan baik dan menarik. Gaya komunikasi yang datar ibarat sayur tanpa garam. Kemampuan berkomunikasi meliputi hal gaya berbicara, intonasi, gaya bertutur kata, pemilihan kata yang tepat, serta paham akan kapan waktu berbicara dan kapan waktu mendengarkan. Menurut observasi, selama interaksi penjualan yang dilakukan oleh para sales profesional, beberapa survei memperlihatkan bahwa 70% dari mereka mendengarkan dan hanya 30% dari mereka yang berbicara.
”
”
Dedy Budiman (Sales Insight)
β€œ
tanganku terayun cepat sesuatu melesat, tak lama bunyi benda pecah terdengar kulirik lenganku. ada yang hilang di situ ada yang nampak berbeda kuperhatikan saksama, setelah awalnya, jarum panjang dan pendeknya menyatu di angka 12 beberapa minggu lalu kini pelapis tembus pandang serta lingkaran putih penghias deretan angka itu raib aku merabanya, mengelusnya pelan sepertinya, inilah waktunya... inilah waktu yang tepat yang mengucap pisah setelah setahun lebih menuntunku sebagai pengingat atas waktu yang sering terabai sebagai aksesori lenganku yang kadang kuacuh Maaf, karena aku yang tidak terlalu pandai merawatmu maaf, karena aku tak pernah membiarkanmu istirahat terima kasih, karena hadirmu, senyumku selalu teruntai..
”
”
majdy
β€œ
Selalu ada cara lain untuk menafsirkan kebahagiaan," begitu katamu. Seperti mengisi kanvas yang kosong dengan kepenuhan imajinasi, dan membiarkan khayalan bergerak serupa gambar yang hidup di dalam pikiran. Seperti menemukan sebuah kata yang tepat untuk mengawali sebuah puisi. Selalu ada euforia serupa itu yang ingin kau ciptakan dari gairah dan riuh rendah suara bising yang terdengar di dalam benak semua orang. Sudah lama aku curiga, kau bisa menebak apa yang orang lain inginkan hanya dengan membaca gelagat dan ekspresi wajah mereka. Mencoba membuktikan, bahwa waktu tidak cuma menciptakan kekacauan dan kegaduhan. Ia bisa juga menghadirkan semacam kegembiraan walau mungkin semu. Seperti kisah tentang bunga mawar yang tumbuh di tepi jalan yang pernah aku ceritakan kepadamu. Tapi tak semua orang mau menerima realitas seperti itu. Mereka selalu menemukan cara untuk menilai orang lain dengan caranya sendiri. Kebanyakan orang terlalu sibuk dengan kerumitan pikiran yang hilir mudik setiap hari. Mereka tak menghiraukan hal lain selain kepuasan diri. Mereka tak pernah mau mengerti, bahwa kegembiraan kecil tidak selalu harus dimulai dari diri sendiri. Ini seperti melihat dunia dengan sebuah kaca pembesar. Dunia yang retak dan jauh dari kata sempurna. Dunia yang sering absurd dan kadang membingungkan. Tapi kita tidak punya hak untuk mencemooh orang lain dengan cara konyol seperti itu. Dunia yang kita kenal sudah terlampau sering membiarkan orang membuat penilaian lewat satu satunya pandangan dari apa yang ingin mereka percayai. Tak bisa membedakan api dari asap, panas, nyala dan cahaya yang dihasilkannya. Bukankah satu satunya hal yang bisa kita yakini di dunia yang centang perenang ini adalah sebuah kemustahilan? Akan tetapi, bagaimana kita bisa melihat dunia dengan kacamata ambiguitas? Ketika kita menyadari, bahwa realitas tak lebih dari sebuah fatamorgana. Dan ilusi, adalah kenyataan hidup kita sehari hari. Bagaimana kita bisa menyandarkan diri pada sebuah asumsi untuk mampu mencerna apa yang sesungguhnya tidak kita ketahui? Bagaimana kita bisa memastikan, apa yang tidak pernah kita pahami sebagai buah dari pohon pengetahuan? Bahwa kebaikan dan keburukan adalah hasrat yang terlahir dari rasa ingin tahu manusia. Hanya saja, pikiran kita ingin menelan semuanya sendirian. Kerakusan yang membuat manusia kerasukan oleh ego dan ambisi yang membutakan dirinya sendiri. Kerasukan yang pada akhirnya . menciptakan kerusakan. Apa yang bisa memenuhi diri kita dengan pengetahuan yang serba sedikit tentang makna kebenaran yang kita cari selama ini? Bagaimana kita mampu mengidentifikasi kebenaran yang tidak pernah kita kenal? Bukankah tuhan tak mungkin hadir dalam setitik keraguanmu? Apa yang tidak engkau pahami sebagai sebuah paradoks, tidak punya nilai apa pun dibanding dengan kegamangan dan kebodohan dirimu sendiri. Sementara kita masih saja jumawa, dengan kepala dipenuhi oleh hasrat dan juga kesombongan. Dan terus menerus melahirkan ilusi ilusi semu dari pikiran pikiran hampa yang hanya akan mengelabui manusia dengan kepalsuan sejarah. Sejarah yang diam diam kita rekayasa sendiri. Sejarah yang tidak pernah mengenal makna kesejatian. Sejarah yang mengubur peradaban manusia dengan semacam orgasme palsu, yang anehnya terlanjur kita dewa dewakan sebagai satu satunya kebenaran.
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
sama, mungkin, nantinya juga akan menjadi lalu, tanpa sebuah pasti. Tidak akan ungkit soal hati, toh nanti sakit sendiri, tinggal tunggu waktu tepat sambil minum kopi.
”
”
Serat.menyerat.blogspot.com
β€œ
Apakah anda saat ini sedang mengalmai penyakit wasir..???Wasir/ambeien atau hemoroid adalah pembengkakan atau pembesaran dari pembuluh darah di usus besar bagian akhir (rektum), serta dubur atau anus. Ada dua jenis ambeien, yaitu hemoroid internal dan eksternal. Pembuluh darah yang membengkak di dalam anus dan tidak terlihat dari luar disebut sebagai hemoroid internal. Sedangkan pembengkakan yang terjadi di luar anus dekat lubang anus, terasa lebih nyeri, serta tampak dari luar disebut hemoroid eksternal.jika saat ini ansda sedang mencari pengobatan herbal yang berkualitas, kini kami memiliki solusi pengobatan alami berupa kapsul ambe jos. review ambejoss, obat ambejoss di apotik, ambejoss obat wasir, ambejoss de nature review, testimoni ambejoss, harga obat ambejoss di apotik, harga ambejoss, harga ambejoss di apotik k24, komposisi ambejoss, ambejoss zaitop PUSAT PELAYANAN KONSULTASI : 081903555115 Solusi Pengobatan Penyakit Wasir Atau Ambeien β€œAmbejoss dari De Nature” Adalah obat Ambeien herbal yang memang terbaik untuk mengobati Wasir Atau Ambeien, dan sudah terdaftar di badan obat dan makanan (BPOM). terbuat dari bahan alami antara lain terdiri Daung Ungu, Mahkota Dewa dan Kunyit Putih. Dengan Menggunakan ambejoss dari De Nature yang Ampuh Obati wasir Sampai Tuntas. ambejoss menjadi solusi terbaik dalam pengobatan Wasir secara efektif. segera Lakukan pengobatan yang cepat dan tepat dengan obat terbaik. apabila anda sedang mencari obat Ambeien yang ampuh dan cepat Maka kami memiliki solusi pengobatan herbal yaitu berupa kapsul ambe joss dan salep salwa. KHASIAT OBAT AMBEJOSS DE NATURE : - Menghentikan pendarahan akibat wasir dengan cepat - Mengempiskan dan menghilangkan benjolan pada wasir - Menghilangkan rasa nyeri akibat ambeien - Mengobati wasir yang sudah pecah bahkan berdarah - Menghilangkan rasa gatal di dubur - Meningkatkan stabilitas ketahanan tubuh selama pengobatan - Melancarkan dan memudahkan BAB - Mencegah infeksi pada bagian dubur - Berikut aturan pemakaian obat: - Obat kapsul diminum 3 kali sehari setiap 1 jam sebelum makan - Minumlah 2 kapsul perbotolnya pada waktu minum obat - Salep dioleskan ke benjolan wasir 2 kali sehari setelah mandi
”
”
harga obat ambejoss paling murah dan ampuh untuk wasir di apotik
β€œ
Bengkel Servis Audi Terpercaya Memilih bengkel untuk mobil kesayangan memang tidak bisa dilakukan sembarangan. Salah memilih bengkel akan membuat mobil Anda tidak mendapatkan perawatan yang semestinya. Jika Anda menggunakan mobil dengan merek Audi, menemukan bengkel servis Audi yang terpercaya harus Anda lakukan. Ketahui Tips Memilih Bengkel Servis Audi Kualitas yang dimiliki bengkel menjadi penentu apakah perawatan yang diberikan untuk mobil Audi Anda dilakukan dengan benar. Apabila salah dan sembarangan dalam memilih bengkel, bukan tidak mungkin Anda akan mengalami kerugian, baik secara materiil atau non materiil. Agar hal tersebut tidak terjadi pada Anda, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda gunakan untuk memilih bengkel khusus Audi. Dengan menggunakan bengkel khusus yang sudah berpengalaman melakukan servis pada Audi, maka Anda bisa mendapatkan pelayanan yang baik dan memuaskan. 1. Teknisi yang Profesional Ketika memilih bengkel servis Audi, Anda harus memperhatikan teknisi yang nantinya akan melakukan servis pada mobil Anda. Pastikan teknisi merupakan tim yang sudah professional dan berpengalaman di bidangnya. Dengan cara ini, mobil Audi yang Anda miliki tidak akan mengalami kerusakan atau servis dibawah standar. Teknisi yang professional umumnya tidak langsung melakukan servis secara sepihak, melainkan juga bertanya kepada pemilik mobil mengenai penggunaan dan permasalahan dengan mobil. Mereka tidak segan untuk berdiskusi dengan pemilik mobil Audi untuk memberikan pelayanan yang memang sesuai dengan kebutuhan mobil. 2. Standar Operasi yang Jelas Apabila bengkel yang Anda pilih sudah memiliki teknis yang professional, maka Anda bisa mendapatkan standar operasi yang jelas dan sesuai dengan standar bengkel resmi pada umumnya. Quality control merupakan hal yang penting untuk dilakukan, sehingga mobil Audi mendapatkan servis yang baik. Misalnya ketika Anda melakukan servis untuk AC atau spare part kendaraan, di bengkel servis Audi dua bagian tersebut merupakan bagian yang vital, jadi harus diperhatikan dengan seksama. Pengerjaannya juga tidak boleh dilakukan sembarangan, sebab akan mempengaruhi kinerja mobil Audi yang dipakai oleh pelanggan. 3. Mudah Didatangi Akan lebih baik Anda memilih bengkel yang mudah didatangi dan dihubungi. Dengan cara ini, Anda bisa datang kapan saja tanpa perlu membuat janji dengan pihak bengkel. Memilih bengkel yang mudah dihubungi dan didatangi merupakan hal yang wajib dilakukan, guna menghindari permasalahan mendadak pada bengkel Audi. Anda sebaiknya memilih bengkel untuk mobil Audi yang bisa dihubungi selama 24 jam penuh. Jika tidak bisa datang di waktu yang telah ditentukan, Anda diperbolehkan menggunakan layanan re-schedule atau penjadwalan ulang sehingga Anda tetap mendapatkan pelayanan servis yang dibutuhkan. 4. Resmi dan Direkomendasikan Untuk bengkel servis Audi, ada baiknya memilih yang resmi dan direkomendasikan oleh pengunjung lain. Bengkel yang terpercaya tentunya akan memberikan pelayanan yang baik, sesuai dengan standar servis mobil pada umumnya. Bengkel yang baik tentunya juga akan dengan mudah direkomendasikan oleh orang lain. Sedangkan untuk bengkel yang resmi, Anda tidak hanya akan mendapatkan servis yang sesuai dengan kebutuhan mobil, namun juga menyediakan spare part asli. Harga untuk servis dan pembelian sparepart asli memang mahal, namun hal tersebut sesuai dengan kualitas yang nantinya akan didapatkan. Demikianlah berbagai tips untuk memilih bengkel servis Audi yang tepat, terpercaya dan memberikan layanan yang baik. Semoga dengan tips tersebut Anda tidak merasa kesusahan lagi untuk memilih bengkel yang benar untuk mobil kesayangan.
”
”
Audie Murphy
β€œ
Setelah beberapa waktu mengamati bayi, bisa disimpulkan jika "Manusia menangis itu bukan karena mereka lemah, mereka hanya tak bisa mendapatkan kata yang tepat untuk mengungkapkan apa yang mereka rasa." Karena memang mereka belum mengenal kata, akhirnya bayi hanya terus menangis.
”
”
nom de plume
β€œ
Cinta Dari Rutinitas Sehari Hari II. Tentu saja, kita tak sempat bercengkerama karena aku harus segera berangkat kerja dan membiarkan sisanya tenggelam dalam kesibukan memintal kesendirian. Menunggu jarum jam bergerak malas dari delapan ke angka sembilan. Mungkin saat itu kau akan sedikit mencintaiku kurang dari bagaimana aku mencintaimu. Berharap sisa perjalanan akan menjadi sebuah perayaan kerinduan. Tanpa pernah merasa bosan, jenuh atau apapun itu. Hanya pada saat waktu bergerak memanjang ke pukul sepuluh siang, kau akan tertidur sejenak tanpa memikirkanku. Tanpa mimpi tentangku atau tanpa perasaan apa pun yang mengingatkanmu pada diriku. Dengkurmu akan cukup keras untuk membuat tetangga sebelah rumah menjadi tuli dan memaksa mereka melupakan mimpi-mimpi yang menakutkan atau tidak menyenangkan. Tetapi ketika waktu perlahan bergulir ke angka sebelas, cukuplah dirimu beristirahat dari segala macam kepenatan yang akan dengan segera membuatmu lupa pada diri sendiri. Merintang panas, memangkas daun-daun aglaonema kering di teras. Menyiapkan makan siang dan menikmatinya sendiri saja tanpa mengingat siapa yang pernah kaucintai atau diam-diam mencintaimu. Tapi kau akan dengan mudah jatuh cinta lagi pada dirimu sendiri pada jam dua belas. Tanpa harus bersusah-payah meyakinkan bukan siapa-siapa bahwa penantianmu tak akan pernah sia-sia. Setelah puas menyemaikan daun-daun sirih belanda kesayanganmu pada pukul satu. Kau bongkar semua ingatan dari satu pot dan memindahkannya ke dalam pot yang lain tanpa pernah merasa jemu. Tahu-tahu waktu mengetuk pintu keras keras mengabarkan sore tiba pada jam tiga. Dan kerinduan akan datang lagi berhamburan sebagai orang orang yang pernah pergi. Mereka yang sekejap singgah entah kemana, namun pada akhirnya akan kembali pulang ke rumah. Itulah waktu untuk berbenah, membuang semua sampah dan kekotoran. Memandikan kecemasan dan mengelupas kekhawatiran dari daster lusuh yang kau kenakan, lalu menyulapnya menjadi sedikit pesta kegembiraan; Mencuci sendok dan garpu melipat kertas tisu, mengelap piring dan gelas, mengeluarkan semua isi kulkas lalu menatanya rapi di atas meja tanpa alas. Kau isi setiap gelas dengan perasaan cinta yang meluap luap. Membagikan hati, perasaan dan pikiranmu di atas piring yang terbuka buat makan malam kita berdua. Sejenak mengabaikan rasa letih demi mendambakan sedikit ciuman yang akan mendarat di pipi atau keningmu dan barbagi pelukan hangat yang akan mengantarmu ke peraduan. Lalu setelah itu, kita akan melupakan semua ritual yang mesti kita ulang setiap hari dari permulaan lagi. Meskipun sesungguhnya kita tidak pernah tahu dari mana garis start keberangkatannya dan di mana ia akan berakhir. Karena semua mimpi akan berubah menjadi taman bunga yang memekarkan lagi warna- warni kelopak cintanya di malam hari. Dan seribu kunang kunang akan menyinari rumah yang telah kita tinggali lebih dari sepuluh tahun ini. Kebahagiaanmu sesungguhnya tak pernah beranjak jauh-jauh dari rumah. Setiap hari selalu memberi warna abu abu muda yang sama. Kecuali pada saat di mana aku datang membawa segepok keberuntungan di akhir bulan. Itu barangkali adalah hari paling berwarna yang kau tunggu-tunggu. Tapi meskipun begitu, aku selamanya mencintaimu. Sebagaimana aku mencintaimu seperti hari yang sudah-sudah tanpa pernah berubah. Kau tetap akan jadi perempuan dalam hidupku satu satunya. Dan kukira engkau pun merasa demikian selamanya. Waktu boleh datang dan pergi sesukanya. Tapi ada kalanya kerinduan mesti kita simpan rapi dalam lemari menunggu saat yang tepat untuk dikenakan lagi. Dan cinta mesti mengisi lagi baterenya, terutama pada saat-saat yang paling menjemukan.Tentu saja, kita hanya perlu sedikit mempersoleknya agar ia tetap senantiasa wangi, bersih dan segar saat kita nanti membutuhkan lagi kehadirannya.
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
Tidak Ada Waktu Yang Abadi Barangkali akan sangat menenangkan bila aku bisa memikirkan cara untuk tidak selalu teringat padamu. Akan lebih menyenangkan lagi, bila aku bisa menemukan jalan untuk bisa melupakanmu. Tapi Terlalu banyak tetapi. Untuk ditulis atau dibaca atau sekedar diucapkan. Tidak ada waktu yang tepat untuk menyatakan kesedihan, pun tak ada waktu yang tepat untuk melupakannya. Tapi Tidak ada waktu yang tepat untuk menangis atau pun tertawa, meski sendirian saja. Tidak ada waktu yang tepat untuk mencintai atau merindukan seseorang dan demikian pula sebaliknya. Tidak selamanya segala hal harus dimengerti dari apa yang mungkin kita pikir atau rasakan. Sebagaimana waktu yang nisbi tak akan pernah sungguh terselami. Tapi bukankah Tidak ada waktu yang abadi?
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
Janganlah menunggu; tidak akan pernah ada waktu yang tepat. Mulailah dengan apa yang Anda miliki, di tempat Anda berada, dan lakukan apa yang Anda bisa.
”
”
George Herbert
β€œ
Kita tak pernah tahu apa yang jadi rencana Tuhan. Tapi sebagai orang yang percaya, kita tahu bahwa rencana Tuhan selalu baik. Kadang Tuhan sengaja membiarkan kita menunggu dan menguji apakah kita akan tetap setia? Apakah kita memiliki cukup kesabaran untuk menerimanya di waktu yang paling tepat?
”
”
Titon Rahmawan
β€œ
Rakyat Indonesia ingin TNI-nya tidak kalah dengan tentara-tentara dari negara mana pun. Kita tidak boleh kalah dalam profesionalitas, dalam kemampuan bertempur dan dalam kesiagaan atau readiness kita. Indonesia sangat luas, jarak dari Banda Aceh sampai Jayapura atau Merauke, itu seperti jarak antara Los Angeles sampai New York, atau jarak antara ujung Eropa Barat sampai Eropa Timur yang apabila kita melakukan pengerahan kekuatan, proyeksi kekuatan, baik melalui sarana darat maupun udara diperlukan waktu yang tidak sedikit, kesiagaan pasukan, termasuk kesiagaan alat angkut adalah kunci. Apabila diperlukan pada saatnya, TNI kita harus betul-betul datang dan hadir tepat pada waktunya.
”
”
Susilo Bambang Yudhoyono
β€œ
Kita ingin mewujudkan penggunaan kekuatan pertahanan integratif yang mampu mengidentifikasi, menangkal, serta menindak ancaman secara terintegrasi, efektif dan tepat waktu.
”
”
Susilo Bambang Yudhoyono
β€œ
Seminggu juga sudah berlalau, tepat dihari itu dimana aku selalau berpikir apakah kamu ada disana nanti ketika aku datang?, sementara waktu pun terus berlalu hingga akhirnya aku sampai pada sebuah kedai kopi dimana aku bisa menemuimu.
”
”
Puguh Santoso
β€œ
Menemukan seseorang yang tepat tak ada hubungannya dengan waktu, jadi kamu nggak perlu tergesa-gesa. Elisa
”
”
Kincirmainan (Empat Bulan yang Lalu)
β€œ
Banyak orang berpikir mereka kurang termotivasi, padahal sesungguhnya mereka kurang jelas. Kapan dan di mana aksi akan dilaksanakan tidak selalu jelas. Ada orang yang menghabiskan seluruh hidup menunggu kapan waktu yang tepat untuk melakukan perbaikan.
”
”
James Clear (Atomic Habits: An Easy & Proven Way to Build Good Habits & Break Bad Ones)
β€œ
Yang lebih penting di dalam suatu peperangan dan revolusi adalah waktu yang tepat.
”
”
Cindy Adams (Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia)
β€œ
Aku memaafkanmu, kemudian merayu Katamu kita punya janji temu Kurasa perjumpaan kali ini akan berbeda Tepat pada hari yang dinanti itu tiba Saat kuhubungi kembali Kau seolah tak mengenalku Aku kembali sadar Bahwa kau tetaplah si bajingan pencuri waktu
”
”
Zakiyahdini Hanifah
β€œ
Kamu hadir di waktu yang tepat Jadi jawaban dari sebuah tanya Meski sendiri aku yakin sempat Tapi bersamamu ada gelak tawa ,.
”
”
chachacillas