Jin Yang Quotes

We've searched our database for all the quotes and captions related to Jin Yang. Here they are! All 6 of them:

Wait." "So what am I supposed to do now?" "You know, Jin, I would have saved myself from five hundred years' imprisonment beneath a mountain of rock had I only realized how good it is to be a monkey." (222-223)
Gene Luen Yang (American Born Chinese)
Class, I'd like us all to give a warm mayflower elementary welcome to your new friend and classmate Jing Jang!" "Jin Wang" "Jin wang!" "He and his family recently moved to our neighborhood all the way from China!" "San Francisco." "San Francisco!" "Yes, Timmy." "My momma says Chinese people eat dogs." "Now be nice, Timmy!" -km sure Jin doesn't do that! In fact, Jin's family probably stopped that sort of thing as soon as they came to the united states!" The only other asian in my class was Suzy Nakamura. When the class finally figured out that we weren't related, rumors began to circulate that suzy and I were arranged to be married on her thirteenth birthday. We avoided each other as much as possible. (30-31)
Gene Luen Yang (American Born Chinese)
Apakah sesungguhnya kita benar benar punya pilihan? Apakah pintu takdir akan menuntun kita menemukan jalan hidup kita sendiri? Ataukah jalan itu sudah digariskan bagi kita sebagai sebuah kepastian yang mutlak dan absolut? Seberapa besar kebebasan yang kita punya untuk menentukan arah dan tujuan hidup kita sendiri? Seberapa banyak kita diuji dalam perjalanan menuju hakekat sesungguhnya dari kebenaran kehidupan itu? Berapa banyak kita mesti terbentur dan berapa kali pula kita harus jatuh? Apakah aku akan tetap terkapar dan tak mampu untuk bangkit kembali? Apakah aku harus menyangkal keberadaanku sendiri? Jalan mana yang harus ditempuh oleh orang orang sesat macam diriku ini? Bagaimana aku dapat menemukan jawaban dari pertanyaan yang bahkan aku sendiri tidak mengerti di manakah letak ujung dan pangkalnya? Bagiku ini akan selalu jadi sebuah dialog yang tidak berkesudahan. Seberapa pun banyak buku yang aku baca. Seberapa pun banyak ilmu yang aku gali. Aku masih saja merasa tersesat. Pencarianku selalu berujung pada ketidak pahamanku atas realitas diriku sendiri. Antara tesis dan anti tesis. Antara kebebasan berpikir dan kehendak yang selalu terbentur pada realitas di luar diriku. Pada aturan, norma, agama, tatanan sosial, hukum, dogma dan moralitas. Aku tidak melihat Centhini atau Pariyem sebagai sosok yang berbeda dengan diriku. Tidak juga dalam kisah Paprika, Miranda atau Monella dalam film film besutan sineas Italia Tinto Brass. Mereka tidak terbebani oleh moralitas. Mereka tidak butuh pasemon, mereka bisa jadi diri sendiri. Dalam hal ini aku merasa beruntung, karena aku bisa membaca dan belajar dari kisah mereka. Dari sudut pandang yang lebih kekinian, aku bisa belajar dari kisah kisah Nayla karya Djenar Maesa Ayu. Bagaimana orang bisa menafikan butir butir mutiara pemikiran yang cemerlang dari kisah semacam Fanny Hill karya John Cleland, Lolita milik Vladimir Nabokov atau bahkan mungkin pula dari kisah Tiongkok kuno semacam Jin Ping Mei? Sebagaimana aku menemukan sebuah perenungan yang mendalam justru dalam dialog mesum antara Suster Agnes dan Suster Angelica dalam "Venus in the Cloister" karya penulis Perancis Abbé du Prat, yang dianggap orang sebagai sebuah dialog antar para pelacur. Dalam karya karya itu aku mendapati sebuah realitas, betapa sebuah tindakan yang represif dari sebuah institusi yang dengan ketat menerapkan sebuah aturan justru akan memancing reaksi yang sebaliknya dan menciptakan ekses yang bisa mengumbar dan mengeksplorasi kebebasan itu sebagai sebuah wujud pemberontakan. Batu permata akan tetaplah sebuah batu permata walau keluar dari mulut seekor anjing, kira kira begitulah analoginya.
Titon Rahmawan
Memiliki harapan tidak akan meredakan keputusasaan yang dirasakan. Tidak ada yang pasti di dunia ini. Karena manusia adalah makhluk yang sangat rumit. Hae-jin
정유정 (The Good Son)
The Root of Chinese Qigong — The Secrets of Qigong Training 2. Muscle/Tendon Changing and Marrow/Brain Washing Qigong — The Secret of Youth (Yi Jin Jing and Xi Sui Jing)() 3. Chinese Qigong Massage — Qigong Tui Na and Cavity Press for Healing (Qigong An Mo and Qigong Dian Xue)() 4. Qigong and Health — For Healing and Maintaining Health 5. Qigong and Martial Arts — The Key to Advanced Martial Arts Skill (Shaolin, Wudang, Emei, and others) 6. Buddhist Qigong — Chan, The Root of Zen() 7. Daoist Qigong (Dan Ding Dao Gong)() 8. Tibetan Qigong (Mi Zang Shen Gong)()
Yang Jwing-Ming (The Root of Chinese Qigong 2nd. Ed.: Secrets of Health, Longevity, & Enlightenment (Qigong Foundation))
Jin-kyeong, aku tidak tahu apa yang terjadi, tapi melakukan sesuatu ketika sedang panik tidak akan membantu sama sekali. Pria pengawas gedung
Cho Nam-Joo (Saha Mansion)