Dihargai Quotes

We've searched our database for all the quotes and captions related to Dihargai. Here they are! All 27 of them:

Jangan kesal kalau diri tidak dihargai, tetapi kesalnya kalau diri benar-benar tidak berharga.
Pahrol Mohamad Juoi (Beduk Diketuk)
Ketika tindakan besar nyaris tak ada, tindakan kecil tak ada salahnya dihargai.
Goenawan Mohamad (Pagi dan Hal-Hal yang Dipungut Kembali)
Kekikiran tidak akan membuat orang menjadi lebih kaya, dan ketamakan tak akan pernah membuat orang menjadi lebih dihargai.
Titon Rahmawan
Kurasa ini menjadi alasan mengapa penyair romansa pada umumnya menjadikan pahlawan mereka sebagai setan atau malaikat. Hitam dan putih mudah digambarkan, tapi jauh lebih sulit menghasilkan variasi di antara kedua ekstrem ini, ketika kejujuran harus dihargai, dan kedua sisinya tidak berwarna terlalu gelap atau terlalu terang.
Multatuli (Max Havelaar, or the Coffee Auctions of the Dutch Trading Company)
Aku kira inilah yang disebut ironi kehidupan. Ketika aku merasa pintar, aku tidak dihargai dan aku tidak mendapatkan apa-apa. Namun ketika aku merasa bodoh, aku bisa belajar sesuatu dan kemudian menjadi bijak.
Titon Rahmawan
Sebuah perpustakaan kecil yang tumbuh lebih besar dari tahun ke tahun adalah bagian yang patut dihargai dari sejarah hidup seseorang. Manusia mempunyai tugas untuk memiliki buku-buku. Perpustakaan bukanlah suatu kemewahan, melainkan merupakan sesuatu yang diperlukan di dalam hidup.
Henry Ward Beecher
Inilah kesetiaan yang sebenar. Bukan membenarkan segala yang disuap oleh seseorang yang dianggap sebagai ketua, tetapi mengkaji kesahihannya dengan pandangan keadilan. Yang buruk dinasihati, yang baik dihargai.
Teme Abdullah (Empayar 2: Hikayat Mukjizat Daripada Iblis)
oleh kerana manusia melakukan sesuatu didorong oleh rasa mahu dirinya penting dan mahu dirinya dihargai, manusia perlu berhati-hati dengan satu perkara, iaitu manusia seperti kita perlu tahu membezakan antara penghargaan dan pengampu
Bahruddin Bekri (Hati Emak (Diari Mat Despatch, #3))
Orang yang tidak pernah membaca dan tidak menghargai buku, tidak akan pernah mengetahui nilai dari dirinya sendiri. Mungkin mereka tidak menyadari, bahwa seseorang dihargai dari pengetahuan dan kebijaksanaan yang mereka miliki. Dari pemahaman mereka akan makna hidup. Dan itu sedikit banyak hanya mungkin mereka peroleh, dari buku buku apa saja yang mereka baca.
Titon Rahmawan
Ada luka sumbing serupa gempil bibir poci di hati semua orang. Cacat yang berusaha keras mereka sembunyikan dari dunia. Tapi tak semestinya kita mengenakan topeng hanya demi menutup secebis luka. Tak semua hal mesti kita cerna dengan tatapan mata curiga serupa itu. Maka dari itu, coba dengarkan apa kata Bundamu ini, Nak. Manusia tak perlu harus jadi sempurna agar ia dihargai. Sebagaimana keindahan bisa muncul dari hal kecil dan sederhana. Termasuk apa yang tampak pada selembar kain batik yang lusuh atau cangkir teh yang somplak ujungnya. Kita bisa belajar dari kintsugi, menjadi bijak tanpa harus bergegas menjadi tua; bagaimana menorehkan pernis emas pada sebuah cawan tembikar yang terlanjur retak. Betapa sesungguhnya, sebuah guci porselen yang jatuh, pecah dan bahkan rusak tak berarti kehilangan semua nilai yang dimilikinya. Ketidaksempurnaan tidak akan mengecilkan arti dirimu. Sebab hanya ketangguhanmu melewati bukit penderitaanlah yang akan membuatmu menemukan cahaya kebahagiaan yang sesungguhnya. Bagaimana kamu bisa belajar menghargai kekurangan pada diri sendiri. Bagaimana kamu bisa menerima kesalahan dan bahkan kegagalan. Sebagaimana alam memaknai wabi sabi, ketidak sempurnaan bukan sesuatu yang harus ditolak atau disangkal. Ia mesti disambut sebagai air telaga yang jernih, kesegaran embun di pagi hari, atau aroma petrichor di musim penghujan. Setiap kali engkau jatuh dan menjadi rapuh, engkau bisa merangkaikan kembali serpihan serpihan hatimu. Tak akan pernah kehilangan tujuan yang engkau perjuangkan. Sebab setiap bekas luka seperti juga keringat dan airmata, adalah permata yang lahir dari segenap jerih payahmu. Ia terlalu berharga untuk kamu sia siakan. Manik manik gemerlap yang dapat engkau rangkai menjadi perhiasan unik nan cantik yang akan selamanya jadi milikmu. Jangan pernah takut terantuk batu. Jangan sekalinya jeri dicerca burung. Jangan merasa ngeri terempas badai. Sebab saat nanti engkau sampai ke puncak, kau akan bisa melihat dunia sebagai miniatur lanskap yang permai dan elok untuk dikenang. Karena demikianlah semestinya hidup, ia adalah keindahan yang tercipta dari kekurangan dan ketidaksempurnaan diri kita.
Titon Rahmawan
Cinta dan harga diri adalah sesuatu yang teramat sangat mahal. tapi kadang kala ketulusan cinta seseorang, tidak dihargai sama sekali. Sedih
Endik Koeswoyo (Love For Sale)
Tidak ada yang lebih dihargai oleh penulis daripada pujian. Robert Langdon
Dan Brown (Inferno (Robert Langdon, #4))
Berhenti membuat kami merasa seperti barang, yang bisa ditukar dengan hewan, yang dihargai hanya karena kami pung rahim. Magi Diela
Dian Purnomo (Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam)
Begitulah keadaan orang yang cerdas. Cerdik tangkas dan ucapan yang pedas. Selamanya mereka lantunkan kebenaran. Perkataan mereka tidak buat kagum orang sesat. Tetapi disukai dan dihargai orang-orang hebat.
محمد الغزالي (جدد حياتك)
Apabila kata kata tersebut kemudian mengalami metamorfosis di dalam sajak dan menjelma menjadi seorang manusia maka ia harus seutuhnya menggambarkan manusia. Ia bukan sekedar mata kanan atau mata kiri, bukan pula tangan kanan atau tangan kiri. Karena ia bukan sapi, kelinci, kucing atau anjing. Ia harus memiliki identitas, dan identitasnya itu adalah dirinya sendiri; wujud sajak sebagai cerminan terdalam dari apa yang dirasakan oleh sang penyair. Ia harus mampu menyatakan dirinya secara utuh. Ia harus menjadikan dirinya sendiri berarti. Agar dengan demikian, ia pantas untuk hadir dan dihargai. Agar kemudian ia pantas pula untuk menjalani eksistensi dari kehidupannya sebagai bagian dari kehidupan manusia.
Titon Rahmawan
Guru yang bijak bahkan tidak menilai dan tidak menghukum. Karena nilai hanya bisa diperoleh dari sebuah kesadaran atas pencapaian murid itu sendiri. Apa artinya nilai, kalau tidak didapatkan dengan cara cara yang baik dan dari perjuangan yang tidak kenal lelah. Guru yang bijak mengajarkan, bahwa tidak ada hasil tanpa sebuah proses. Tidak ada kesuksesan yang sifatnya instan. Dan nilai bukanlah satu satunya tujuan. Dengan demikian, setiap murid menghargai perjuangannya sendiri dan mereka tidak merasa dikecilkan oleh pencapaian nilai yang buruk sepanjang mereka sudah menjalani prosesnya dengan sungguh sungguh. Belajar bukan untuk sekedar meraih nilai yang baik, melainkan belajar untuk mendapatkan pemahaman yang benar. Guru dihargai dari tauladan tauladan kebenaran dan kebajikan yang ia berikan untuk murid muridnya. Dan murid dihargai bukan atas dasar nilai ulangan atau ujian semata, melainkan berdasar atas kerja kerasnya. Sejauh mana, ia menjalani proses belajar untuk meraih pemahaman sejati. Dengan demikian, tidak ada lagi anak anak yang bodoh. Yang ada hanyalah, murid murid yang belum paham yang masih butuh bimbingan.
Titon Rahmawan
Hidup sebagai nyai terlalu sulit. Dia cuma seorang budak belian yang kewajibannya hanya memuaskan tuannya. Dalam segala hal! Sebaliknya setiap waktu orang harus bersiap-siap terhadap kemungkinan tuannya sudah merasa bosan. Salah-salah bisa badan diusir dengan semua anak, anak sendiri, yang tidak dihargai oleh umum Pribumi karena dilahirkan tanpa perkawinan syah.
Pramoedya Ananta Toer (Bumi Manusia)
Kesamaran yang jelas terdapat berkaitan perhubungan yaqin dan zann pada tahap ilmu manusia, walaupun jika ia berdasarkan sumber Ilahi, sepatutnya dilayani dan dihargai sebagai satu keresahan positif. Di sebelah pihak iaitu, pihak yang berkeyakinan, menekankan kemungkinan keputusan-keputusan yang dibuat oleh manusia dan mengelakkan keraguan yang tekal dan buruk padahnya amatlah penting. Pada pihak yang lain pula, aspek keraguan akan keresahan itu mesti sentiasa diingati demi mencegah kefanatikan dan kesombongan yang melampau sama ada berbentuk teologis, saintifik atau sejarah, yang telah mengakibatkan banyak penderitaan manusia, di samping menggalakkan penyelidikan lanjut dalam semangat ijtihad dan shura. Sikap ini akan menggalakkan kerjasama dan akan memajukan perkembangan sains, kemanusiaan dan tamadun bukan sahaja di kalangan orang Islam, tetapi seluruh kemanusiaan.
Wan Mohd Nor Wan Daud (Konsep Ilmu dalam Islam)
Seorang perempuan dihargai karena banyak hal yang membuatnya hadir secara berarti dalam sebuah pentas bernama kehidupan. Ketiadaan seorang anak tak lantas membuatmu menjadj tak berarti.
Helvy Tiana Rosa
Aku baca dari buku-buku Winnetou-nya Karl May dan buku tentang peran Indian, Bury My Heart at Wounded Knee, mereka digusur dan ditindas oleh orang kulit putih yang menginginkan tanah mereka. Aku rasa suku-suku lain, indigenous people di seluruh dunia mengalami hal yang sama. Keunikan budaya mereka tidak dimengerti dan dihargai, hanya dilihat sebagai perbedaan yang tidak bisa diterima.
Maisie Junardy (Man's Defender (Distinguished Trilogy, #1))
Orang yang sopan selalu dihargai dan disukai.
Unknown
Bila satu negara baru lahir dan orang-orang yang sebelumnya tidak pernah punya apa-apa itu ditempatkan pada jabatan yang "basah", terdapatlah salah urus dan korupsi, bahkan pada kalangan atas. Baru-baru ini aku mengeluarkan ancaman hukuman mati untuk pengacau ekonomi. Seorang pemilik penggilingan padi membuat harga beras membumbung tinggi dengan menimbun enam ribu ton. Bila dia nanti ternyata bersalah, aku sendiri yang akan menandatangani perintah hukuman mati terhadapnya. Banyak dari para pengusaha kami menyimpan hartanya di bank luar negeri. Aku tahu hal itu. Tetapi selagi mereka bekerja membantu kami, bukan menentang kami, hak milik perorangan tidak akan dihapus sebagaimana di sejumlah negara sosialis lain. Sukarno dengan gembira membolehkan warga negaranya kaya. Beberapa orang kawanku sendiri adalah kapitalis-sosialis. Tetapi hal itu harus dibatasi. Mereka yang menghisap kekayaan negara dan menjadi patriot apabila sakunya berisi, akan ditembak mati. Undang-undang kami sekarang harus tegas, atau ekonomi kami tidak pernah beres. Di negara Barat kehidupan sangat menyenangkan. Orang bisa membeli gula, dasi bagus, barang-barang mewah seperti lipstik dan krim wajah. Di Timur terjadi kekurangan yang serius. Di negara-negara kapitalis orang dapat bergerak bebas. Di negara-negara sosialis apa yang disebut kebebasan tidak ada. Bahkan kelaparan masih sering terjadi. Ada pembatasan di setiap bidang, ini bukan karena sistem kami yang salah, melainkan karena kami masih dalam proses mewujudkan cita-cita. Menderita akan membuat kuat. Aku tidak menghendaki rakyatku menderita, tetapi kalau semua diperoleh dengan mudah, mereka pikir Bung Karno adalah Sinterklas. Mereka akan duduk saja menunggu Sukarno mengerjakan semua untuk mereka. Mungkin kalau aku memiliki kemampuan untuk memberikan kesenangan, aku tidak akan menjadi pemimpin yang baik. Aku harus memberi rakyatku makanan untuk jiwanya bukan hanya untuk perutnya. Seandainya aku memakai semua uang untuk membeli beras, mungkin aku akan dapat mengatasi kelaparan mereka. Tapi bila aku memiliki uang 5 dollar, aku akan mengeluarkan 2.50 dollar untuk membuat mereka kuat. Membesarkan suatu bangsa merupakan pekerjaan kompleks. Semangat suatu bangsa yang pernah tertindas tidak boleh disia-siakan. Di Kalimantan Barat sungainya tidak dapat di lewati, perhubungan tidak mungkin diadakan. Sebagian besar bahan makanannya diimpor. Ketika aku pertamakali berkunjung ke sana, tahukah engkau apa yang sangat mereka inginkan? Bukan bantuan teknis. Bukan pembangunan pertanian. Tapi sebuah fakultas hukum! Dan begitulah sekarang telah berdiri sebuah universitas di tengah-tengah rimb raya Kalimantan. Manusia tidak hanya hidup untuk makan. Meski gang-gang di Jakarta penuh lumpur dan jalanan masih kurang, aku memutuskan membangun gedung-gedung bertingkat, jembatan berbentuk daun semanggu, dan sebuah jalan raya "superhighway", Jakarta Bypass. Aku juga menamai kembali jalan-jalan dengan nama para pahlawan kami. Jalan Diponegoro, Jalan Thamrin, Jalan Cokroaminoto. Aku menganggao pengeluaran uang untuk simbol-simbol penting seperti itu tidak akan sia-sia. Aku harus membuat bangsa Indonesia bangga terhadap diri mereka. Mereka sudah terlalu lama kehilangan harga diri. Banyak orang memiliki wawasan picik dengan mentalitas warung kelontong menghitung-hitung pengeluaran itu dan menuduhku menghambur-hamburkan uang rakyat. Ini semua bukankah untuk keagunganku, tapi agar seluruh bangsaku dihargai seluruh dunia. Seluruh negeriku membeku ketia Asian Games 1962 akan diselenggarakan di ibukotanya. Kami lalu mendirikan stadion dengan atap melingkar yang tak ada duanya di dunia. Kota-kota di mancanegara memiliki stadion yang lebih besar, tetapi tak ada yang memiliki atap melingkar. Ya, memberantas kelaparan memang penting, tetapi memberi jiwa mereka yang telah tertindas dengan sesuatu yang dapat membangkitkan kebanggaan ini juga penting.
Cindy Adams (Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia)
Orang yang sopan selalu dihargai
Unknown
Seorang yang sopan selalu dihargai oleh orang lain.
Unknown
Sangat mudah untuk mencampuradukkan keahlian mengobrol dengan bakat. Seseorang tampak seperti penyaji yang baik, mudah diajak kerja sama, dan sifat-sifat tersebut dihargai. Mengapa? Keduanya adalah sifat yang berharga, tetapi kita memberikan nilai terlalu tinggi pada presentasi dan tidak cukup banyak pada substansi dan pemikiran kritis.
Susan Cain (Quiet: The Power of Introverts in a World That Can't Stop Talking)
John Dewey, berkata bahwa hasrat untuk menjadi penting adalah dorongan terdalam pada otak manusia; dan William James berkata:" prinsip Terdalam pada watak manusia adalah keinginan untuk dihargai.
Dale Carnegie (How to win friends and influence people)
Hargai apa yang telah mereka usahakan, kebanyakan mereka pergi setelah tidak dihargai terus menerus.
Saadatussalimah