β
Seindah apa pun huruf terukir, dapatkah ia bermakna apabila tak ada jeda? Dapatkan ia dimengerti jika tak ada spasi? Bukankah kita baru bisa bergerak jika ada jarak? Dan saling menyayang bila ada ruang?
β
β
Dee Lestari (Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade)
β
Kenapa harus takut gelap kalau ada banyak hal indah yang hanya bisa dilihat sewaktu gelap?
-Nishimura Kazuto
β
β
Ilana Tan (Winter in Tokyo)
β
Semua perjalanan hidup adalah sinema. Bahkan lebih mengerikan. Darah adalah darah, dan tangis adalah tangis. Tak ada pemeran pengganti yang akan menanggung sakitmu.
β
β
Dee Lestari (Supernova: Ksatria, Puteri, dan Bintang Jatuh)
β
Begitulah kehidupan, Ada yang kita tahu, ada pula yang tidak kita tahu. Yakinlah, dengan ketidak-tahuan itu bukan berarti Tuhan berbuat jahat kepada kita. Mungkin saja Tuhan sengaja melindungi kita dari tahu itu sendiri.
β
β
Tere Liye (Rembulan Tenggelam Di Wajahmu)
β
Sebab setelah hujan selalu ada seseorang yang datang sebagai pelangi, dan memelukmu.
: Aku ingin orang itu selamanya aku.
β
β
Abdurahman Faiz (Nadya: Kisah dari Negeri yang Menggigil)
β
masa lalu selamanya tidak akan pernah menang karena ia selalu ada di belakang....
β
β
Tere Liye
β
Tidak ada persahabatan yg sempurna di dunia ini. yang ada hanya orang-orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya.
β
β
Winna Efendi (Refrain)
β
Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit, bersih dan suci. Jika ia jatuh pada tanah yang subur, di sana akan tumbuh kesucian hati, keikhlasan, setia, budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai terpuji.
β
β
Hamka
β
Penderitaan yang sesungguhnya adalah ketika kamu kehilangan kepercayaan diri dan harapan. Ketika Allah tak ada dalam tujuan hidupmu
β
β
Helvy Tiana Rosa (Tanah Perempuan)
β
tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
β
β
Sapardi Djoko Damono (Hujan Bulan Juni)
β
walaupun tidak ada hal lain di dunia ini yang bisa kau percayai, percayalah bahwa aku mecintaimu. sepenuh hatiku.
β
β
Ilana Tan (Sunshine Becomes You)
β
Karena kecanggungan tidak pernah ada di antara dua orang yang tidak ada apa-apanya. So maybe there is something between us.
β
β
Ika Natassa (Antologi Rasa)
β
Sebuah cinta memang harus diungkapkan karena tidak pernah ada cinta yang disembunyikan, kecuali oleh seseorang yang terlalu mencintai dirinya sendiri.
β
β
Donny Dhirgantoro
β
So, here you are
too foreign for home
too foreign for here.
Never enough for both.
β
β
Ijeoma Umebinyuo (Questions for Ada)
β
Seandainya masih ada harapan - sekecil apapun untuk mengubah kenyataan, ia bersedia menggantungkan seluruh hidupnya demi harapan.
β
β
Ilana Tan (Autumn in Paris)
β
Apakah ada yang tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak boleh dicintai? Aku tahu. Hidup ini sungguh aneh, juga tidak adil. Suatu kali hidup melambungkanmu setinggi langit, kali lainnya hidup menghempaskanmu begitu keras ke bumi. Ketika aku menyadari dialah satu-satunya yang paling kubutuhkan dalam hidup ini, kenyataan berteriak di telingaku dia juga satu-satunya orang yang tidak boleh kudapatkan.
β
β
Ilana Tan (Autumn in Paris)
β
Kalau mati, dengan berani; kalau hidup, dengan berani. Kalau keberanian tidak ada, itulah sebabnya setiap bangsa asing bisa jajah kita.
β
β
Pramoedya Ananta Toer
β
Orang bilang ada kekuatan-kekuatan dahsyat yang tak terduga yang bisa timbul pada samudera, pada gunung berapi dan pada pribadi yang tahu benar akan tujuan hidupnya .
β
β
Pramoedya Ananta Toer (House of Glass (Buru Quartet, #4))
β
Seindah apa pun huruf terukir, dapatkah ia bermakna apabila tak ada jeda?
Dapatkah ia dimengerti jika tak ada spasi?
β
β
Dee Lestari (Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade)
β
Wahai, wanita-wanita yang hingga usia tiga puluh, empat puluh, atau lebih dari itu, tapi belum juga menikah (mungkin kerana kekurangan fizikal, tidak ada kesempatan, atau tidak pernah 'terpilih' di dunia yang amat keterlaluan mencintai harta dan penampilan wajah.) Yakinlah, wanita-wanita solehah yang sendiri, namun tetap mengisi hidupnya dengan indah, bersedekah dan berkongsi, berbuat baik dan bersyukur. Kelak di hari akhir sungguh akan menjadi bidadari-bidadari syurga. Dan khabar baik itu pastilah benar, bidadari syurga parasnya cantik luar biasa.
β
β
Tere Liye (Bidadari Bidadari Surga)
β
Ya Rabb, Engkaulah alasan semua kehidupan ini. Engkaulah penjelasan atas semua kehidupan ini. Perasaan itu datang dariMu. Semua perasaan itu juga akan kembali kepadaMu. Kami hanya menerima titipan. Dan semua itu ada sungguh karenaMu...
Katakanlah wahai semua pencinta di dunia. Katakanlah ikrar cinta itu hanya karenaNya. Katakanlah semua kehidupan itu hanya karena Allah. Katakanlah semua getar-rasa itu hanya karena Allah. Dan semoga Allah yang Maha Mencinta, yang Menciptakan dunia dengan kasih-sayang mengajarkan kita tentang cinta sejati.
Semoga Allah memberikan kesempatan kepada kita untuk merasakan hakikatNya.
Semoga Allah sungguh memberikan kesempatan kepada kita untuk memandang wajahNya. Wajah yang akan membuat semua cinta dunia layu bagai kecambah yang tidak pernah tumbuh. Layu bagai api yang tak pernah panas membakar. Layu bagai sebongkah es yang tidak membeku.
β
β
Tere Liye (Hafalan Shalat Delisa)
β
...mencintai itu, kadang mengumpulkan segala tabiat menyebalkan dari seseorang yang engkau cintai, memakinya, merasa tak sanggup lagi menjadi yang terbaik untuk dirinya, dan berpikir tak ada lagi jalan kembali, tapi tetap saja engkau tak sanggup benar-benar meninggalkannya.
β
β
Tasaro G.K. (Muhammad: Lelaki Penggenggam Hujan)
β
Kalau ada kemahuan dan usaha, 'halangan' tu adalah satu perkataan yang tak ada makna apa-apa
β
β
Hlovate (Contengan Jalanan)
β
Mungkin ada benarnya juga buku - buku itu bilang. Orang - orang yang jatuh cinta terkadang terbelenggu oleh ilusi yang diciptakan oleh hatinya sendiri.
β
β
Tere Liye (Berjuta Rasanya)
β
Di sekitar kita ada kawan yang selalu hadir sebagai pahlawan.
β
β
Andrea Hirata (Edensor)
β
Walau tak ada yang sempurna, hidup ini indah begini adanya. Filosofi Kopi
β
β
Dee Lestari (Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade)
β
Jingga di bahumu. Malam di depanmu. Dan bulan siaga sinari langkahmu. Teruslah berjalan. Teruslah melangkah. Kutahu kau tahu. Aku ada.
β
β
Dee Lestari (Rectoverso)
β
Tidak ada yang pergi daripad hati. Tidak ada yang hilang dari sebuah kenangan
β
β
Tere Liye
β
Itulah penyakit kalian, orang Melayu. Terlalu manja, banyak teori kiri kanan, ada sedikit harta, ada sedikit ilmu, sudah sibuk bersombong-sombong....
β
β
Andrea Hirata
β
Semua orang yang ada dalam hidup kita,
masing-masingnya, bahkan yang paling menyakiti kita
diminta untuk ada disana
agar cahaya kita dapat menerangi jalan mereka
β
β
Salim Akhukum Fillah (Dalam Dekapan Ukhuwah)
β
Ada dunia di sekelilingmu. Ada aku di sampingmu. Namun, kamu mendamba rasa sendiri itu.
β
β
Dee Lestari (Filosofi Kopi: Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade)
β
Andaikata semua kehidupan ini menyakitkan, maka di luar sana pasti masih ada sepotong bagian yang menyenangkan. Kemudian kau akan membenak pasti ada sesuatu yang jauh lebih indah dari menatap rembulan di langit. Kau tidak tahu apa itu, karna ilmumu terbatas. Kau hanya yakin , bila tidak di kehidupan ini suatu saat nanti pasti akan ada yang lebih mempesona dibanding menatap sepotong rembulan yang sedang bersinar indah.
β
β
Tere Liye (Rembulan Tenggelam Di Wajahmu)
β
Ada yang percaya bahwa di dalam hujan terdapat lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yang rindu sesuatu. Senandung rindu yang bisa meresonansi ingatan masa lalu.
β
β
Yoana Dianika (Hujan Punya Cerita tentang Kita)
β
Jarak itu sebenarnya tak pernah ada. Pertemuan dan perpisahan dilahirkan oleh perasaan
β
β
Joko Pinurbo (Celana Pacarkecilku di Bawah Kibaran Sarung)
β
Hidup hanya ada erti pada yang bahagia.
β
β
Hlovate (Contengan Jalanan)
β
Suatu saat jika kau beruntung menemukan cinta sejatimu. Ketika kalian saling bertatap untuk pertama kalinya, waktu akan berhenti. Seluruh semesta alam takzim menyampaikan salam. Ada cahaya keindahan yang menyemburat, meggetarkan jantung. Hanya orang - orang yang beruntung yang bisa melihat cahaya itu, apalagi berkesempatan bisa merasakannya.
β
β
Tere Liye (Berjuta Rasanya)
β
Bagiku ada sesuatu yang paling berharga dan hakiki dalam kehidupan: 'dapat mencintai, dapat iba hati, dapat merasai kedukaan'. Tanpa itu semua maka kita tidak lebih dari benda. Berbahagialah orang yang masih mempunyai rasa cinta, yang belum sampai kehilangan benda yang paling bernilai itu. Kalau kita telah kehilangan itu maka absurdlah hidup kita
β
β
Soe Hok Gie (Catatan Seorang Demonstran)
β
Allah, bersama-Mu tak ada jalan buntu
β
β
Asma Nadia (Catatan Hati di Setiap Sujudku)
β
Nothing ever goes wrong."
(Tidak ada satu pun yang berjalan keliru)
β
β
Nisargadatta Maharaj
β
Apakah ada yang tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak boleh dicintai? Aku tahu.
β
β
Ilana Tan (Autumn in Paris)
β
Ada beza antara jumpa benda yang kita nak cari, dan cari benda yang kita nak jumpa.
β
β
Hlovate (Contengan Jalanan)
β
sungguh tidak ada mawar yang tumbuh di tegarnya karang
β
β
Tere Liye (Sunset Bersama Rosie)
β
Aku ingin pacaran dengan orang yang dia tahu hal yang aku sukai tanpa perlu kuberitahu, yang membuktikan kepadaku bahwa cinta itu ada tetapi bukan oleh apa yang dikatakannya melainkan oleh sikap dan perbuatannya.
β
β
Pidi Baiq (Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 (Dilan, #1))
β
Maka pada suatu pagi hari ia ingin sekali menangis sambil berjalan tunduk sepanjang lorong itu. Ia ingin pagi itu hujan turun rintik-rintik dan lorong sepi agar ia bisa berjalan sendiri saja sambil menangis dan tak ada orang bertanya kenapa.
Ia tidak ingin menjerit-jerit berteriak-teriak mengamuk memecahkan cermin membakar tempat tidur. Ia hanya ingin menangis lirih saja sambil berjalan sendiri dalam hujan rintik-rintik di lorong sepi pada suatu pagi.
β
β
Sapardi Djoko Damono
β
Masa lalu tidak pernah hilang. Ia ada tetapi tidak tahu jalan pulang. Untuk itu ia menitipkan surat-kadang kepada sesuatu yang tidak kita duga. Kita menyebutnya kenangan
β
β
M. Aan Mansyur (Kukila)
β
And yet I adore him. I think he's quite crazy, and with no place or occupation in life, and far from happy, and philosophically irresponsible β and there is absolutely nobody like him.
β
β
Vladimir Nabokov (Ada, or Ardor: A Family Chronicle)
β
Sukses adalah ketika ada setitik engkau dalam binar orang lain
β
β
Helvy Tiana Rosa
β
Tak ada yang dapat dicapai di dunia ini tanpa usaha yang rasional.
β
β
Andrea Hirata
β
1. You must let the pain visit.
2. You must allow it teach you
3. You must not allow it overstay.
(Three routes to healing)
β
β
Ijeoma Umebinyuo (Questions for Ada)
β
Apa pun yang terlihat, boleh jadi tidak seperti yang kita lihat. Apa pun yang hilang, tidak selalu lenyap seperti yang kita duga. Ada banyak sekali jawaban dari tempat-tempat yang hilang.
β
β
Tere Liye (Bumi)
β
Kakek, dari kota manakah cinta datang?"
"Tidak ada yang tahu, Sayang. Cinta sejati datang begitu saja, tanpa satu alasan apapun yang jelas!
β
β
Tere Liye (Berjuta Rasanya)
β
Bagaimana hampa bisa menyakitkan? Hampa harusnya berarti tidak ada apa-apa. Tidak ada apa-apa berarti tidak ada masalah. Termasuk rasa sakit.
β
β
Dee Lestari
β
Barangkali itulah mengapa kematian ada, aku menduga. Mengapa kita mengenal konsep berpisah dan bersua. Terkadang kita memang harus berpisah dengan diri kita sendiri; dengan proyeksi. Diri yang telah menjelma menjadi manusia yang kita cinta.
β
β
Dee Lestari (Rectoverso)
β
Terkadang ada hal-hal yang pingin banget kita lupain tapi nggak bisa, Tar. Dalam kasus gue, bukan kadang lagi. Ada banyak banget hal yang pingin banget bisa gue lupain. Kadang juga, ada kenyataan-kenyataan yang pingin banget kita ingkarin. Tapi nggak bisa juga. Dalam kasus gue, lagi-lagi ada banyak banget kenyataan yang kalo aja bisa, pingin banget gue ingkarin. (Matahari Senja)
β
β
Esti Kinasih (Jingga Dalam Elegi)
β
Man shabara zhafira. Siapa yang bersabar akan beruntung. Jangan risaukan penderitaan hari ini, jalani saja dan lihatlah apa yang akan terjadi di depan. Karena yang kita tuju bukan sekarang, tapi ada yang lebih besar dan prinsipil, yaitu menjadi manusia yang telah menemukan misinya dalam hidup.
β
β
Ahmad Fuadi (Negeri 5 Menara)
β
Kita semua harus menerima kenyataan, tapi menerima kenyataan saja adalah pekerjaan manusia yang tak mampu lagi berkembang. Karena manusia juga bisa membikin kenyataan-kenyataan baru. Kalau tak ada orang mau membikin kenyataan-kenyataan baru, maka βkemajuanβ sebagai kata dan makna sepatutnya dihapuskan dari kamus umat manusia.
β
β
Pramoedya Ananta Toer (House of Glass (Buru Quartet, #4))
β
Tak ada satu hal pun tanpa bayang-bayang, kecuali terang itu sendiri.
β
β
Pramoedya Ananta Toer (Child of All Nations (Buru Quartet, #2))
β
Hanya ada 2 pilihan, menjadi apatis atau mengikuti arus. Tetapi aku memilih untuk jadi manusia merdeka
β
β
Soe Hok Gie (Catatan Seorang Demonstran)
β
Ada suatu saat kita tidak dapat memilih yang terbaik. Ada suatu saat di mana kita berbuat kesalahan, dan hidup dalam kenangan penuh penyesalan. Tapi saat ini, aku hanya ingin mengikuti kata hati - ke mana pun ia membawaku..
β
β
Winna Efendi (Remember When)
β
Pada akhirnya, tidak ada yang bisa memaksa. Tidak juga janji atau kesetiaan. Tidak ada. Sekalipun akhirnya dia memilih untuk tetap bersamamu, hatinya tidak bisa dipaksa oleh apapun, oleh siapapun.
β
β
Dee Lestari (Perahu Kertas)
β
Dengan kesederhanaan hidup bukan berati tidak ada kebahagian, kebahagian ada pada seberapa besar keberartian hidup kita untuk hidup orang lain dan sekitar, yap seberapa besar kita menginspirasi mereka. Kebahagian ada pada hati yang bersih, lapang dan bersyukur dalam setiap penerimaan...:)
β
β
Tere Liye (Ayahku (Bukan) Pembohong)
β
Percayalah, hal yang paling menyakitkan di dunia bukan saat kita lagi sedih banget tapi nggak ada satupun teman untuk berbagi. Hal yang paling menyakitkan adalah saat kita lagi happy banget tapi justru nggak ada sat pun tema untuk membagi kebahagiaan tersebut.
β
β
Tere Liye (Berjuta Rasanya)
β
Saya nggak peduli kalau hidup saya jadi jungkir-balik, selama ada kamu di dalamnya
β
β
AliaZalea (The Devil in Black Jeans)
β
Kalau ada kupu-kupu yang terperangkap di sarang laba-laba, orang cenderung akan menolong kupu-kupu itu walaupun mungkin si laba-laba belum makan selama berhari-hari..Tapi gimana kalau yang terperangkap adalah ulat yang belum jadi kupu-kupu? Orang tetap nolong nggak? Padahal, keduanya sama. Di dunia ini, memang harus cantik supaya ditolong.
β
β
Windhy Puspitadewi
β
Dan bila ada hal yang membahagiakan sekaligus menyedihkan untuk dipikirkan, itu adalah masa lalu yang indah... -Kay Olivier
β
β
Prisca Primasari (Γclair: Pagi Terakhir di Rusia)
β
Lepaskanlah. Maka besok lusa, jika dia cinta sejatimu, dia pasti akan kembali dengan cara mengagumkan. Ada saja takdir hebat yang tercipta untuk kita. Jika dia tidak kembali, maka sederhana jadinya, itu bukan cinta sejatimu. Hei, kisah-kisah cinta di dalam buku itu, di dongeng-dongeng cinta, atau hikayat orang tua, itu semua ada penulisnya.
Tetapi kisah cinta kau, siapa penulisnya? Allah. Penulisnya adalah pemilik cerita paling sempurna di muka bumi. Tidakkah sedikit saja kau mau meyakini bahwa kisah kau pastilah yang terbaik yang dituliskan.
β
β
Tere Liye (Rindu)
β
Menjadi kuat bukan berarti kamu tahu segalanya. Bukan berarti kamu tidak bisa hancur. Kekuatanmu ada pada kemampuanmu bangkit lagi ketika berkali-kali jatuh. Jangan pikirkan kamu akan sampai dimana dan kapan. Tidak ada yang tahu. Your strength is simply your will to go on
β
β
Dee Lestari
β
Kau tidak harus minta maaf. Meskipun seharusnya kau tahu, sehari setelah kau memutuskan pergi, aku telah membujuk hatiku agar tegar. Tetapi percuma. Menyakitkan. Semua itu membuat sesak. Kalimat itu mungkin benar, ada seseorang dalam hidupmu yang ketika ia pergi, maka ia juga membawa sepotong hatimu. Alysa, kau pergi. Dan kau bahkan membawa lebih dari separuh hatiku.
β
β
Tere Liye (Sepotong Hati Yang Baru)
β
Was she really beautiful? Was she at least what they call attractive? She was exasperation, she was torture.
β
β
Vladimir Nabokov (Ada, or Ardor: A Family Chronicle)
β
SEMENTRA KITA SALING BERBISIK
Sementara kita saling berbisik
Untuk lebih lama tinggal
Pada debu, cinta yang tinggal berupa
Bunga kertas dan lintasan angka-angla
Ketika kita saling berbisik
Di luar semakin sengit malam hari
Memadamkan bekas-bekas telapak kaki, menyekap sisa-sisa unggun api
Sebelum fajar. Ada yang masih bersikeras abadi.
(1966)
β
β
Sapardi Djoko Damono (Hujan Bulan Juni)
β
Maha Suci Engkau Ya Allah, yang telah menciptakan perasaan. Maha Suci Engkau yang telah menciptakan ada dan tiada. Hidup ini adalah penghambaan. Tarian penghambaan yang sempurna. Tak ada milik dan pemilik selain Engkau. Tak ada punya dan mempunyai selain Engkau.
Tetapi mengapa Kau harus menciptakan perasaan? Mengapa Kau harus memasukkan bongkah yang disebut dengan "perasaan" itu pada mahkluk ciptaanMu? Perasaan kehilangan...perasaan memiliki...perasaan mencintai...
Kami tak melihat, Kau berikan mata; kami tak mendengar, Kau berikan telinga; Kami tak bergerak, Kau berikan kaki. Kau berikan berpuluh-puluh nikmat lainnya. Jelas sekali, semua itu berguna! Tetapi mengapa Kau harus menciptakan bongkah itu? Mengapa Kau letakkan bongkah perasaan yang seringkali menjadi pengkhianat sejati dalam tubuh kami. Mengapa?
β
β
Tere Liye (Hafalan Shalat Delisa)
β
Secangkir kopi yang dengan tenang menunggu kau minum itu tidak pernah mengusut kenapa kau bisa membedakan aromanya dari asap yang setiap hari kau hirup ketika berangkat dan pulang kerja di kota yang semakin tidak bisa mengerti kenapa mesti ada secangkir kopi yang tersedia di atas meja setiap pagi
β
β
Sapardi Djoko Damono
β
If we could light up the room with pain,
weβd be such a glorious fire.
β
β
Ada Limon (Bright Dead Things)
β
Pada akhirnya, orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa mendoakan. Mereka cuma bisa mendoakan, setelah capek berharap, pengharapan yang ada dari dulu, yang tumbuh dari mulai kecil sekali, hingga makin lama makin besar, lalu semakin lama semakin jauh.
Orang yang jatuh cinta diam-diam pada akhirnya menerima. Orang yang jatuh cinta diam-diam paham bahwa kenyataan terkadang berbeda dengan apa yang kita inginkan. Terkadang yang kita inginkan bisa jadi yang tidak kita sesungguhnya butuhkan. Dan sebenarnya, yang kita butuhkan hanyalah merelakan.
Orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa, seperti yang mereka selalu lakukan, jatuh cinta sendirian.
β
β
Raditya Dika (Marmut Merah Jambu)
β
I am too full of life
to be half-loved.
β
β
Ijeoma Umebinyuo (Questions for Ada)
β
Cinta sejati selalu menemukan jalan, Borno. Ada saja kebetulan, nasib, takdir, atau apalah sebutannya. Tapi sayangnya, orang-orang yang mengaku sedang dirudung cinta justru sebaliknya, selalu memaksakan jalan cerita, khawatir, cemas, serta berbagai perangai norak lainnya. Tidak usahlah kau gulana, wajah kusut. Jika berjodoh, Tuhan sendiri yang akan memberikan jalan baiknya.
β
β
Tere Liye (Kau, Aku & Sepucuk Angpau Merah)
β
Bagiku, Galaksi Cinta tidak akan pernah tiada. Ketika malam tak terlalu purnama, lalu kau saksikan bintang-bintang membentuk rasi menurut kehendak-Nya, cari aku di Galaksi Cinta. Aku tetap akan ada disana.
Tersenyumlah... Allah mencintaimu lebih dari yang kamu perlu
β
β
Tasaro G.K. (Galaksi Kinanthi: Sekali Mencintai Sudah itu Mati?)
β
Akan ada satu saat kamu bertanya: pergi ke mana inspirasiku? Tiba-tiba kamu merasa ditinggal pergi. Hanya bisa diam, tidak lagi berkarya. Kering. Tetapi tidak selalu itu berarti kamu harus mencari objek atau sumber inspirasi baru. Sama seperti jodoh, Nan. Kalau punya masalah,tidak berarti harus cari pacar baru kan? Tapi rasa cinta kamu yang harus diperbarui.Cinta bisa tumbuh sendiri,tetapi bukan jaminan bakal langgeng selamanya,apalagi kalau tidak dipelihara. Mengerti kamu?"
-Nasihat Poyan pada Keenan suatu hari
β
β
Dee Lestari (Perahu Kertas)
β
Gadis kecil itu benar sekali.. mengapa dunia diciptakan dengan penuh perbedaan. Yang satu dilebihkan dari yang lain... ada yang bisa melihat. Bisa mendengar, ada juga yang tidak. Ada yang cerdas, ada yang tidak. Apakah semua itu adil? Apakah takdir itu adil? Padahal bukankah semua pembeda itu hanyalah semu. Tidak hakiki. Ketika sang waktu menghabisi segalanya, bukankah semua manusia sama...
β
β
Tere Liye (Moga Bunda Disayang Allah)
β
Belajarlah. Jika kau belum mengerti, kau akan melakukan kesalahan lagi. Tetapi itu wajar. Sebab tak ada satupun manusia yang bisa berjalan tanpa terlebih dahulu terjatuh, bukan? Tetapi, teruslah berjalan. Kapanpun kau merasa pintar, kau akan terjatuhβmelakukan kesalahan. Maka teruslah merasa bodoh, sebab kau harus terus belajar.
β
β
Fahd Pahdepie (Perjalanan Rasa)
β
Allah takkan bebankan hamba-Nya dengan apa yang dia tak mampu!
Hidup tak selalunya lawa
Tak selalunya ada pelangi
Kalau nak kata a bed of roses pun, duri-durinya tetap ada
Kadang-kadang... bilamana βmalapetakaβ tu datang, terasa macam kena gelek ke bumi dek ahli sumo
Rasa macam dah tak mampu bangkit
Rasa macam dah tak mampu hela nafas
..." live well or hell you choose May Allah bless....
β
β
Hlovate (Rooftop Rant)
β
Ibu, usiaku dua puluh dua, selama ini tidak ada yang mengajariku tentang perasaan-perasaan, tentang salah paham, tentang kecemasan, tentang bercakap dengan seorang yang diam-diam kau kagumi. Tapi soer ini, meski dengan menyisakan banyak pertanyaan, aku tahu, ada momen penting dalam hidup kita ketika kau benar-benar merasa ada sesuatu yang terjadi di hati. Sesuatu yang tidak pernah bisa dijelaskan. Sayangnya, sore itu juga menjadi sore perpisahanku, persis ketika perasaan itu mulai muncul kecambahnya.
β
β
Tere Liye (Kau, Aku & Sepucuk Angpau Merah)
β
I remembered what had been circling in me: I am beautiful. I am full of love. I am dying.
β
β
Ada Limon (Bright Dead Things)
β
ada banyakcara menikmati sepotong kehidupan saat kalian sedang tertikam belati sedih. salah satunya dengan menerjemahkan banyak hal yang menghiasi dunia dengan cara tak lazim. saat melihat gumpalan awan di angkasa. saat menyimak wajah-wajah lelah pulang kerja. saat menyimak tampias air yang membuat bekas di langit-langit kamar. dengan pemahaman secara berbeda maka kalian akan merasakan sesuatu yang berbeda pula. memberikan kebahagiaan utuh -yang jarang disadari- atas makna detik demi detik kehidupan.
β
β
Tere Liye (Sunset Bersama Rosie)
β
There is a light at the end of every tunnel. Some tunnels just happen to be longer than others.
β
β
Ada Adams
β
Maybe the only thing that hints at a sense of Time is rhythm; not the recurrent beats of the rhythm but the gap between two such beats, the gray gap between black beats: the Tender Interval.
β
β
Vladimir Nabokov (Ada, or Ardor: A Family Chronicle)
β
Ibu, rasa nyaman selalu membuat orang-orang sulit berubah. Celakanya, kami sering kali tidak tahu kalau kami sudah terjebak oleh perasaan nyaman itu... Padahal di luar sana, di tengah hujan deras, petir, guntur, janji kehidupan yang lebih baik boleh jadi sedang menanti. Kami justru tetap bertahan di pondok reot dengan atap rumbia yang tampias di mana-mana, merasa nyaman, selalu mencari alasan untuk berkata tidak atas perubahan, selalu berkata 'tidak'...
Ibu, rasa takut juga selalu membuat orang-orang sulit berubah. Celakanya, kami sering kali tidak tahu kalau hampir semua yang kami takuti hanyalah sesuatu yang bahkan tidak pernah terjadi... Kami hanya gentar oleh sesuatu yang boleh jadi ada, boleh jadi tidak. Hanya mereka-reka, lantas menguntai ketakutan itu, bahkan kami tega menciptakan sendiri rasa takut itu, menjadikannya tameng untuk tidak mau berubah.
β
β
Tere Liye (Moga Bunda Disayang Allah)
β
...for the human brain can become the best torture house of all those it has invented, established and used in a millions of years, in millions of lands, on millions of howling creatures.
β
β
Vladimir Nabokov (Ada, or Ardor: A Family Chronicle)
β
Hidup penuh dengan ketidakpastian, tetapi perpindahan adalah salah satu hal yang pasti. Kalau pindah diidentikkan dengan kepergian, maka kesedihan menjadi sesuatu yang mengikutinya..... Padahal, untuk melakukan pencapaian lebih, kita tak bisa hanya bertahan di tempat yang sama. Tidak ada kehidupan lebih baik yang bisa didapatkan tanpa melakukan perpindahan.
Gue jadi berpikir, ternyata untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik, gue gak perlu menjadi manusia super. Gue hanya perlu menjadi manusia setengah salmon: berani pindah.
β
β
Raditya Dika (Manusia Setengah Salmon)
β
Ketika satu kota dipenuhi orang miskin, kejahatan yang terjadi hanya level rendah, perampokan, mabuk-mabukan, atau tawuran. Kaum proletar seperti ini mudah diatasi, tidak sistematis dan jelas tidak memiliki visi misi, tinggal digertak, beres. Bayangkan ketika kota dipenuhi orang yang terlalu kaya, dan terus rakus menelan sumber daya di sekitarnya. Mereka sistematis, bisa membayar siapa saja untuk menjadi kepanjangan tangan, tidak takut dengan apapun. Sungguh tidak ada yang bisa menghentikan mereka selain sistem itu sendiri yang merusak mereka.
β
β
Tere Liye (Negeri Para Bedebah)
β
sebab mencintai tanah air, nak, adalah merasa jadi bagian dari sebuah negeri, merasa terpaut dengan sebuah komunitas, merasa bahwa diri, identitas, nasib, terajut rapat, dengan sesuatu yang disebut Indonesia, atau Jepang, atau Amerika. Mencintai sebuah tanah air adalah merasakan, mungkin menyadari, bahwa tak ada negeri lain, tak ada bangsa lain, selain dari yang satu itu, yang bisa sebegitu rupa menggerakkan hati untuk hidup, bekerja dan terutama untuk mati..
β
β
Goenawan Mohamad (Catatan Pinggir 4)
β
Tidak mengapa kalau kau patah hati, tidak mengapa kalau kau kecewa, atau menangis tergugu karena harapan, keinginan memiliki, tapi jangan berlebihan. Jangan merusak diri sendiri. Selalu pahami, cinta yang baik selalu mengajari kau agar menjaga diri. Tidak melanggar batas, tidak melewati kaidah agama. Karena esok lusa, ada orang yang mengaku cinta, tapi dia melakukan begitu banyak maksiat, menginjak-injak semua peraturan dalam agama, menodai cinta itu sendiri.
β
β
Tere Liye (Rindu)
β
Jika kisahmu diulang seribu tahun setelah kepergianmu, maka mereka yang mencintaimu akan merasakan kehilangan yang sama dengan para sahabat yang menyaksikan hari terakhirmu, wahai Lelaki yang Cintanya Tak Pernah Berakhir. Mereka membaca kisahmu, ikut tersenyum bersamamu, bersedih karena penderitaanmu, membuncah bangga oleh keberhasilanmu, dan berair mata ketika mendengar berita kepergiamnmu. Seolah engkau kemarin ada di sisi, dan esok tiada lagi. (Muhammad - Para Pengeja Hujan)
β
β
Tasaro G.K. (Muhammad: Para Pengeja Hujan)
β
Saya mimpi tentang sebuah dunia dimana ulama, buruh, dan pemuda bangkit dan berkata, βstop semua kemunafikan ! Stop semua pembunuhan atas nama apapun.. dan para politisi di PBB, sibuk mengatur pengangkatan gandum, susu, dan beras buat anak-anak yang lapar di 3 benua, dan lupa akan diplomasi.
Tak ada lagi rasa benci pada siapapun, agama apapun, ras apapun, dan bangsa apapun..dan melupakan perang dan kebencian, dan hanya sibuk dengan pembangunan dunia yang lebih baik.
β
β
Soe Hok Gie
β
Nyaman adalah berbagi waktu tanpa perlu merasa canggung. Nyaman adalah menikmati keberadaan masing-masing, walau yang dapat kami berikan kepada satu sama lain hanyalah kehadiran itu sendiri. Nyaman berarti tidak perlu meminta maaf saat lengan kami bersenggolan secara tak sengaja, merokok dalam mobil dan bebas mengutak-atik stereo tanpa meminta ijin terlebih dahulu. Nyaman adalah meneleponnya tanpa alasan, hanya karena ingin mengobrol, atau karena ada film baru yang ingin kutonton tapi tidak punya teman untuk diajak. Rasa ini tidak perlu dilabeli, diartikan, atau dianalisa.
β
β
Winna Efendi (Melbourne: Rewind)
β
I imagine what it must be like to stay hidden, disappear in the dusky nothing and stay still in the night. Itβs not sadness, though it may sound like it. Iβm thinking about people and trees and how I wish I could be silent more, be more tree than anything else, less clumsy and loud, less crow, more cool white pine, and how itβs hard not to always want something else, not just to let the savage grass grow.
β
β
Ada Limon (Bright Dead Things)
β
Ramai orang berpandangan,
Kita perlu bercinta untuk mengenal pasangan,
Tanpa perkenalan, mustahil cinta bertandang,
Tanpa percintaan, mustahil keserasian dikesan,
Mereka sebenarnya terlepas pandang,
Dalam Islam ada taaruf dalam tempoh
RISIK
dan bertunang,
Yang melibatkan mahram bukan berdua-duaan,
Taaruf itulah mendedahkan keserasian,
Cuma takrif 'taaruf' dan 'serasi' dalam fikiran
manusia berlainan,
Islam mengajar manusia taaruf
yang ada sempadan,
Terpelihara dan terjaga dari kemaksiatan,
Bukan taaruf melalui bercinta sakan,
Islam mengajar serasi dengan ajaran Tuhan,
Bukan serasi dengan kehendak pasangan,
Cinta al-Rahman menjana kebahagiaan,
Lantaran itulah, batasan-Nya tidak boleh
dipermainkan.
-Monolog Asiah Yusra-
β
β
Fatimah Syarha Mohd. Noordin (Tautan Hati)
β
I'm learning so many different ways to be quiet. There's how I stand in the lawn, that's one way. There's also how I stand in the field across from the street, that's another way because I'm farther from people and therefore more likely to be alone. There's how I don't answer the phone, and how I sometimes like to lie down on the floor in the kitchen and pretend I'm not home when people knock. There's daytime silent where I stare, and a nighttime silent when I do things. There's shower silent and bath silent and California silent and Kentucky silent and car silent and then there's the silence that comes back, a million times bigger than me, sneaks into my bones and wails and wails and wails until I can't be quiet anymore. That's how this machine works.
β
β
Ada Limon (Bright Dead Things)
β
Enam hari setelah Tuhan menyentil bumi dan membuatnya porak poranda, seekor anjing muncul dari puing-puing gedung dan menatap langit yang suram. Saat itu, seperti dirisalahkan dalam kitab agama baru berabad-abad kemudian, bumi hancur karena kecerobohan pemiliknya sendiri. Tuhan telah menetapkan tanggal kiamat yang salah bagi jagad raya, dan menampakkan makhluk-makhluk menakjubkan yang hanya ada dalam novel. Tapi makhlukmakhluk itu pun undur dengan perasaan sedih setelah Tuhan memerintahkan mereka balik ke asalnya. Salah satunya raksasa bernama Dajjal yang mesti rela dirantai lagi dan
masuk ke pedalaman tanah untuk menunggu dan tidur membosankan berabad-abad lagi. Karena sebenarnya kiamat itu masih terlalu cepat satu juta tahun, dan kelupaan Tuhan mesti kita maklumi sebab umurnya sudah sangat tua dan kepikunan menyerang siapa saja yang berusia lanjut.
β
β
Bagus Dwi Hananto (Apokalip dan Humor Tersendat)
β
Hereβs to the security guards who maybe had a degree in another land. Hereβs to the manicurist who had to leave her family to come here, painting the nails, scrubbing the feet of strangers. Hereβs to the janitors who donβt understand English yet work hard despite it all. Hereβs to the fast food workers who work hard to see their family smile. Hereβs to the laundry man at the Marriott who told me with the sparkle in his eyes how he was an engineer in Peru. Hereβs to the bus driver, the Turkish Sufi who almost danced when I quoted Rumi. Hereβs to the harvesters who live in fear of being deported for coming here to open the road for their future generation. Hereβs to the taxi drivers from Nigeria, Ghana, Egypt and India who gossip amongst themselves. Here is to them waking up at 4am, calling home to hear the voices of their loved ones. Here is to their children, to the children who despite it all become artists, writers, teachers, doctors, lawyers, activists and rebels. Hereβs to international money transfer. For never forgetting home. Hereβs to their children who carry the heartbeats of their motherland and even in sleep, speak with pride about their fathers. Keep on.
β
β
Ijeoma Umebinyuo (Questions for Ada)