Peluang Quotes

We've searched our database for all the quotes and captions related to Peluang. Here they are! All 28 of them:

Kadang, hidup begitu tegas tak menawarkan kesempatan lebih dari sekali, dan sebaiknya aku terima peluang yang ditawarkan oleh kehidupan itu
Khrisna Pabichara (Sepatu Dahlan)
ketika Anda sedang melamun, akan ada dua pilihan: Kehilangan waktu luang atau mencari peluang
Arief Subagja
Minat, bakat serta peluang jarang bertindan buat seseorang. Antara ketiga-tiga elemen ini, peluang paling payah hendak dikecapi. Maka, peluang harus menjadi faktor penentu dalam membuat keputusan.
Shah Ibrahim (Budak Meja Belakang)
kalau diinjak cacing akan bergelung. ini cerdik. dengan demikian berkurangnya peluang diinjak lagi. dalam bahasa moral: tahu diri
Friedrich Nietzsche (Twilight of the Idols)
Hidup selalu menawarkan kepastian dengan peluang yang sama bagi tiap manusia, 50:50. Bahagia atau sedih, puas atau kecewa, mencoba atau menyesal, gagal atau berhasil.
Lucia Priandarini (11:11)
Pluralisme dan kebhinnekaan sudah kita pahami bersama bahwa engkau dan aku berbeda dia dan saya tidak sama mereka dan kita tidak serupa. Itu sudah selesai. Semua orang sudah tahu. Yang belum selesai itu adalah bagaimana engkau dan aku yang tidak sama itu dia dan kita yang tidak serupa itu kamu dan kami yang tidak sebangun itu mempunyai hak yang sama peluang yang sama kedudukan yang sama harkat yang sama marwah yang sama dalam kehidupan bernegara” - Mukhlis PaEni
Mukhlis Paeni
seorang gelabah di puncak kerusi resah dikepung bayang. seorang terkurung di sangkar cita membidik peluang.
Sahrunizam Abdul Talib (Membaca Dirimu)
Jangan berasa malu apabila kita tidak tahu tentang sesuatu. Membaca, mengkaji dan rajinlah bertanya. Sungguh kita tidak akan pernah rugi. Allah mengurniakan kehendak pada diri kita untuk menimba ilmu. Maknanya, Peluang sentiasa terbuka untuk kita menerokanya," Fidae'i Al Humaidi
Thoyba Mursyidah (Kuntum Cinta Di Taman Syurga)
Ada perkara yang kita perlu terus mencuba walaupun kita tahu kita tidak punya peluang. Misalnya hidup ini. Walaupun kita tahu, kita akan mati dan langsung tidak ada peluang untuk hidup selama-lamanya di dunia, tetapi bukan bermakna kita perlu berhenti berusaha untuk terus hidup.
Bahruddin Bekri (Edisi Patah Hati (Diari Mat Despatch, #4))
Hanya dengan kerja keras dan keinginan kuat untuk berbuat yang terbaik dalam setiap bentuk pengabdian, kita bersama dengan komponen bangsa lainnya dapat menjadi patriot-patriot yang mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik, lebih maju, dan lebih bermartabat. Bangsa Indonesia harus berani keluar dari "Comfort Zone", membangun kapasitas dirinya, sehingga siap untuk meraih segala peluang serta menjawab berbagai tantangan di abad 21 yang begitu kompleks dan penuh ketidakpastian.
Agus Harimurti Yudhoyono
Setiap masalah ada jalan keluarnya, setiap konflik ada solusinya, setiap krisis mengandung peluang
Susilo Bambang Yudhoyono
Mentari senja adalah peluang mengagumkan bagi kita untuk mengapresiasi semua hal besar yang diberikan matahari untuk kita.
Mehmet Murat ildan
Tertawalah selagi ada peluang, meski hanya sejenak.
Ahmad Tohari (Bekisar Merah)
Kunci sukses adalah mampu melihat.. Melihat Peluang
#IjalQuote
Orang cerdas selalu berpikir cara mengubah krisis jadi peluang. Jangan cepat menyerah ketika ada masalah.
Susilo Bambang Yudhoyono
Kita bisa mengubah masalah menjadi peluang, dengan mengubah cara pandang kita.
Susilo Bambang Yudhoyono
Pasal 6: Dalam hal ini, setiap pilihan yang telah disepakati tetap memiliki peluang timbulnya kehadiran pihak yang tidak pernah terduga oleh para pihak utama.
Flazia (The Case We Met)
Pemimpin politik Melayu itu, di mana jua duduknya (baik dalam BN ataupun dalam pembangkang), dia mestilah pertama-tama menjadi pemimpin bagi orang Melayu dahulu; dan seterusnya baru menjadi pemimpin untuk semua keturunan dan agama dengan penuh keadilan; tidak menindas dan merampas peluang dan hak-hak kaum lain. Dia bukan sahaja membela Islam, nasib dan kebudayaan Melayu, tetapi boleh dilihat tidak berbelah hati untuk membela kepentingan Islam serta Melayu.
Baharuddin Zainal (Monolog Kecil: Tahun-Tahun Gelora)
Ketidakpastian dan kompleksitas permasalahan di abad 21 menuntut kita cepat beradaptasi dan maju ke depan; Insya Allah Indonesia akan menjadi bangsa pemenang, ketika kita cerdas dan cermat untuk mengubah segala tantangan menjadi peluang.
Agus Harimurti Yudhoyono
Menulis berarti menciptakan duniamu sendiri.” Stephen King “Menulis itu pekerjaan orang kesepian. Punya seseorang yang memercayaimu dapat membuat perbedaan besar. Hanya percaya saja biasanya sudah cukup.” Stephen King “Menulis fiksi seperti memasak.” Donatus A. Nugroho "Menulis itu gampang." Arswendo Atmowiloto “Tulislah apa yang kau ketahui seluas dan sedalam mungkin.” Stephen King “Sedapat mungkin aku tidak melakukan keduanya, yaitu membuat alur cerita dan berbohong. Cerita itu terjadi dengan sendirinya, tugas penulis adalah membiarkan cerita itu berkembang.” Stephen King “Engkau harus berkata jujur, jika ingin dialogmu punya gema dan realistis.” Stephen King “Semua novel pada dasarnya adalah surat-surat yang ditujukan kepada seseorang.” Anonim/Stephen King “Aku menulis setiap hari, termasuk hari libur. Aku termasuk pecandu kerja.” Stephen King “Membaca adalah pusat kreatif kehidupan seorang penulis. Aku membawa buku ke mana pun aku pergi dan menemukan peluang untuk menenggelamkan diri dalam bacaan.” Stephen King “Kalau engkau ingin menjadi penulis, ada dua hal yang harus kau lakukan, banyak membaca dan menulis. Setahuku, tidak ada jalan lain selain dua hal ini. Dan tidak ada jalan pintas.” Stephen King "Menulis fiksi seperti permainan Roller Coaster." RL Stine “Aku akan menulis (terus) sekalipun belum tahu akan diterbitkan atau tidak.” JK Rowling “Aku ingin menulis, bukan harus menulis.” Anonim “Seseorang yang menuliskan suatu kisah, terlalu tertarik pada kisah itu sendiri sehingga tidak bisa duduk tenang dan memerhatikan (cara teknik) bagaimana ia menuliskannya.” CS Lewis “Aku menulis untuk diri sendiri, aku rasa tak seorang pun akan menikmati buku ini lebih dari yang kurasakan saat membacanya.” JK Rowling “Menulis novel harus berbekal sesuatu yang Anda yakini agar Anda tetap bertahan.” JK Rowling “Selalu ada ruang untuk sebuah cerita yang dapat memindahkan pembaca ke tempat lain.” JK Rowling “Aku takut kalau tak dapat menemukan alasan untuk melanjutkan menulis.” JK Rowling “Bila aku tidak menulis, aku merasa hidupku tidak normal.” JK Rowling “Beberapa hal memang lebih baik tinggal menjadi imajinasi belaka.” JK Rowling “Harry tak pernah menyerah terus berjuang menggunakan kombinasi antara intuisi, ketegangan syaraf dan sedikit keberuntungan.” JK Rowling “Kamu mungkin tidak akan bisa membuat karyamu diterbitkan di penerbit manapun.” Marion D. Bauer “Kebanyakan para penulis, bahkan karya penulis dewasa, tidak akan diterbitkan. Selamanya. Namun, mereka tetap saja menulis karena ini menyenangkan.” Marion D. Bauer “Bagi semua penulis, profesional maupun amatir imbalan yang terbesar terletak dalam proses penulisan, bukan dalam sesuatu yang terjadi sesudahnya. Mengumpulkan ide dan melihatnya menjadi hidup dalam kertas sudah cukup menggembirakan.” Marion D. Bauer “Kabar buruk: Sangat sulit untuk membuat bukumu diterbitkan. Jika tulisanmu berhasil diterbitkan, kamu mungkin tidak akan menjadi terkenal, kamu tidak akan menjadi kaya. Seorang penulis harus belajar sendiri dan bekerja sendiri. Kabar baik: Membuat tulisanmu diterbitkan akan menjadi lebih mudah setelah kamu berhasil menapakkan kaki di pintu penerbitan. Kamu bahkan mungkin bisa menjadi terkenal, atau mungkin saja kamu lebih memilih kehidupan yang sederhana. Beberapa penulis menjadi kaya. Bekerja sendirian mungkin bukan masalah bagimu. Kamu bisa menjadi penguasa bagi kehidupan kerjamu sendiri. Yang terpenting dari segalanya kamu bisa melakukan pekerjaan yang kamu cintai.” Marion D. Bauer “Aku akan terus menulis meski tulisanku tidak menghasilkan uang sesen pun, bahkan jika tidak ada orang yang mau membacanya. Aku merasa sangat beruntung bisa merintis karir di bidang penulisan.” Marion D. Bauer "Menulis dapat membuat orang bisa menjadi lebih baik karena dia melihat pantulan dirinya." Asma Nadia
Ahmad Sufiatur Rahman
... Saya telah belajar bahwa menikmati hidup secara penuh adalah dengan menjalaninya, bukan dengan terlalu memikirkannya. Begitu saya melepaskan kemungkinan terjadinya kekecewaan, hiduppun tak lagi bisa mengecewakan saya, malah menyodorkan berbagai peluang yang tiada habisnya.
Desi Anwar
Blog mengenai blogging, seo dan e-dagang. Pemasaran influencer boleh menyediakan peluang-peluang yang berkaitan dengan SEO. Sebenarnya, bekerja dengan pengikut-pengikut dari pengaruh influencer adalah berharga bagi mana-mana jenama dan juga untuk SEO mereka kerana ia boleh membawa anda kepada perkenalan jenama dan trafik dari enjin carian juga. Ini adalah di mana influencer-influencer boleh membuat perbezaan dengan meningkatkan kredibilti anda dan memberikan impak positif terhadap SEO blog anda. Pengoptimuman enjin carian sekarang adalah industri yang mempunyai sejarah, kita boleh menganalisa mengenai perubahan dalam pendekatan, algoritma dan persepsi dan menggunakan pengetahuan ini dalam industri untuk menentukan apa yang mungkin berlaku pada masa akan datang.
profSEO
Hidup ialah perjuangan segigihnya meneroka kemajuan dan merebut peluang. Hidup bukan untuk disia-siakan untuk mencari sesuatu yang tidak pasti. — ms.1, Sarjana Bangsa
Hasanuddin Md. Isa
Jika ini adalah peluang untuk aku bersamanya, aku tidak akan sia-siakan. Walaupun ini bermakna aku harus mati bersamanya.
Ariff Adly (KACAU)
Waktu adalah aset kekayaan paling berharga dan tak tergantikan yang dianugerahkan oleh Tuhan. Mengabaikan peluang yang ada dalam setiap waktu untuk membangun relasi, merekatkan silaturahmi dan melejitkan potensi diri sama halnya dengan menyia-nyiakan kekayaan dari Tuhan.
Zulfikar Fuad
Bergabunglah dengan permainan slot. Permainan yang mudah dan menghibur dan dapat menghasilkan keuntungan yang besar. Peluang dan Kesempatan emas terbuka lebar untuk semuanya. Kapan lagi cuma dengan bergabung bersama Judislot888.
JudiSlot888
#Socioteenpreneur melihat masalah di sekitarnya sebagai peluang untuk membuat sistem baru yang menciptakan solusi berkelanjutan
Dian Nafi (socioteenpreneur)
Kau sudah pernah melakukan ini?" "Tentu. Ratusan kali -- yah, setidaknya puluhan kali." "Dengan anggota Partai." Ya. Selalu dengan anggota Partai." "Dengan anggota Partai Inti?" "Tidak dengan celeng-celeng itu! Emoh. Tapi, banyak dari mereka yang mau kalau saja ada peluang sekecil apa pun. Mereka tidak sesuci lagaknya.
George Orwell (1984)